Menyedihkan! TK PAUD Siti Hawa di Desa Buko Utara Terlupakan

Bagikan dengan:

DM1.CO.ID, BOLMUT: Kondisi bangunan Taman Kanak-kanak dan Pendidikan Anak Usia Dini (TK/PAUD) “Siti Hawa” di Desa Buko Utara, Kecamatan Pinogaluman, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), hingga saat ini benar-benar masih sangat menyedihkan dan memprihatinkan.

Dari pantauan langsung Wartawan DM1 di sekolah TK/PAUD tersebut, ditemui kondisi dinding (tembok pondasi) dan tiang sudah tampak retak menganga, plafon ruang belajar yang telah terkelupas dan bocor-bocor, jungkat-jungkit yang tampak sudah tak layak digunakan, bangku dan locker yang sudah kelihatan rapuh.

Secara umum, kondisi TK/PAUD Siti Hawa ini sudah pasti sangat membutuhkan bantuan. Sebab, seluruh fasilitas pendukung belajar-mengajar dan kondisi fisik sekolah sudah tak layak untuk digunakan.

Lusiana Paputungan S.Pd.I selaku kepala TK/PAUD Siti Hawa saat berbincang-bincang dengan DM1 mengatakan, sejak 2009 hingga 2021 ini, pihaknya hanya sekali mendapat bantuan dari pemerintah daerah,  yaitu berupa bangku dan locker. Setelah itu, kata Lusiana, tidak pernah lagi mendapatkan sentuhan atau bantuan dari pemerintah.

Sembari menunjuk plafon sekolah yang rusak, Lusiana mengeluhkan, saat hujan mengguyur maka kelas dan ruang guru menjadi basah karena atap sekolah yang bocor.

“Akibat atap sekolah yang bocor, plafon sekolah pun menjadi rusak, dan kegiatan belajar terganggu, ditambah lagi kondisi ruang guru retak rapuh juga fasilitas  lainnya yang sudah tidak layak digunakan, seperti alat permainan anak-anak, locker,” ujar Lusiana, Jumat (26/11/2021) .

Lusiana juga mengungkapkan harapannya untuk bisa mendapat seperangkap fasilitas untuk kelancaran tugas administrasi, seperti komputer atau laptop dan printer. Selain itu, Lusiana juga menyatakan keinginannya agar sekolah ini juga memiliki toilet.

Lusiana berserta dewan pendidik  berharap hendaknya TK/PAUD Siti Hawa dapat segera mendapat perhatian dan bantuan, baik dari pemeritah pusat, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, maupun pemerintah desa setempat.

Seharusnya, kata Lusiana, Pemerintah Desa-lah yang pertama seharusnya berada di barisan terdepan dalam mendukung serta memajukan sekolah ini guna mencetak generasi penerus bangsa yang berkualitas. (kan/dm1)

Bagikan dengan:

Muis Syam

606 views

Next Post

Muscab APDESI Bone Bolango: Kades Kramat Terpilih Ketua, Kades Sogitia Jadi Sekretaris

Sab Des 4 , 2021
DM1.CO.ID, BONE BOLANGO: Pelaksanaan Musyawarah Cabang (Muscab) Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (DPC-APDESI) Kabupaten Bone Bolango, berjalan lancar dan sukses pada Jumat (3 Desember 2021), diikuti oleh seluruh kepala desa (Kades) se-Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.