UNG Punya Gedung Baru di Bonebol, Faisal Mohi: Kami Akan Buat Rencana Tata Ruang di Sekitar Kampus

Bagikan dengan:

Wartawan: Resti Djalil Cono~Editor: Dewi Mutiara

DM1.CO.ID, BONE BOLANGO: Dalam meningkatkan ekspansinya sebagai salah satu universitas terbaik di Indonesia Timur, Universitas Negeri Gorontalo (UNG) bekerja sama dengan pemerintah Kabupaten Bone Bolango mendirikan gedung kampus baru yang dibangun di atas tanah hibah seluas 56 hektar, pemberian pemerintah Bone Bolango.

Ketua DPRD Bone Bolango Faisal Mohie mengatakan, dampak keberadaan kampus UNG di Bone Bolango ini akan sangat menguntungkan, namun tidak dapat dipungkiri akan bermunculan persoalan-persoalan baru, contohnya akan banyak pembangunan di sekitar kampus yang di khawatirkan menjadi tidak tertata.

“Kami DPRD berencana akan membuat peraturan daerah terkait dengan detail tata ruang kita, sehingga tidak akan terjadi kekumuhan, bayangkan jika disini ada kampus yang kemudian ada pembangunan yang sembarangan tanpa mengacu pada RT/RW. Oleh karena itu dengan peraturan daerah tentang rencana detail tata ruang, kami akan lebih merinci apa saja yang akan kita bangun sekitar sini,” ungkap Faisal. 

Gedung baru UNG ini telah diresmikan langsung oleh Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek) Prof, Mohamad Nasir, Ph.D, pada Kamis (24/1/2019) di Desa Moutong, Kecamatan Tilongkabila, Kabupaten Bone Bolango.

Dalam peresmian tersebut, Menristek Prof. Mohamad Nasir, Ph.D mengatakan, harapannya untuk UNG dengan bertambahnya sarana dan prasarana sejalan dengan meningkatnya mutu pendidikan.

“Fasilitas gedung baru ini didanai dari ADD, tambahannya tidak sedikit, cukup signifikan yaitu sekitar 13 gedung yang nilainya total sekitar tiga ratusan milyar, ini adalah proyek besar, oleh karena itu saya berharap pada UNG khususnya pada rektor agar berjuang keras meningkatkan kualitas atau mutu pendidikan tinggi yang ada di UNG dan mudah-mudahan bertambahnya sarana dan  prasarana ini bisa menunjang UNG jadi lebih baik lagi,” ungkap Menristek.

Sementara itu, dalam sambutannya, Bupati Bone Bolango Hamim Pou mengatakan, meskipun dengan keterbatasan dana, pemerintah Bone Bolango berkomitmen untuk membangun masa depan Bone Bolango agar lebih maju, terutama misi menjadikan Bone Bolango sebagai kota pendidikan.

“Kami sadar uang kami terbatas, namun kami sadar kita harus berinvestasi dipendidikan dan pembangunan sumber daya manusia. Hasilnya tidak langsung kita terima hari ini, lima sampai sepuluh tahun mendatang, tapi dengan pondasi yang baik, SDM yang baik, kita percaya bone bolango akan lebih baik, gorontalo lebih baik dan indonesia akan lebih baik,” ujar Bupati Hamim.

Di samping itu, Rektor Universitas Negeri Gorontalo (UNG), Prof DR. Samsu Qamar Badu, M.Pd dalam sambutannya mengatakan keberadaan kampus UNG ini akan berdampak positif baik bagi daerah khususnya Bone Bolango dan UNG itu sendiri.

“Dengan berdirinya kampus UNG di Bone Bolango maka pergerakan ekonomi masyarakat UMKM akan berkembang sangat pesat, karna saya gambarkan saja delapan ribu mahasiswa yang ke sini, dengan 4 ribu setengah saja, kost kostan sudah 4 ribu pak, 4 ribu 1 kamar 2 orang berarti 2000 kamar yang diperlukan dalam waktu dekat, ” ungkap Rektor.

Lebih lanjut, Rektor UNG Prof DR. Samsu Qamar Badu, M.Pd mengungkapkan peresmian kampus baru UNG ini merupakan kado indah bagi beliau di akhir-akhir masa jabatannya sebagai rektor UNG.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak Menteri Riset dan Teknologi Pendidikan atas kunjungannya untuk peresmian kampus baru UNG ini, juga terima kasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur dan jajaran Pemda Provinsi Gorontalo, serta kepada bapak kepala kejaksaan tinggi gorontalo dan jajarannya
yang selalu mendukung kegiatan pendidikan Universitas Negeri Gorontalo,” ujar Rektor UNG.

Tak lupa, Rektor UNG Prof DR. Samsu Qamar Badu, M.Pd juga mengucapkan terima kasih kepada Prof. Fadel Muhamad dan Bupati Bone Bolango atas terwujudnya pembangunan gedung baru UNG.

“Kami sampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya untuk bapak bupati bone bolango dan seluruh amggota DPRD yang menghibahkan 56 hektar tanah untuk pembangunan kampus ini, dan terima kasih kepada bapak Fadel Muhammad karena selama ini selalu kita pusingkan untuk berbagai kegiatan terkait Universitas Negeri Gorontalo, ” ungkap Rektor. (rdc/dmk/dm1) 

Bagikan dengan:

Dewi DM1

2,539 views

Next Post

Peringatan Dini BMKG: Waspadai Hujan Lebat Akhir Januari 2019, Ini Wilayah-wilayahnya

Sab Jan 26 , 2019
DM1.CO.ID, JAKARTA: Berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer (22/01/2019), terpantau masih terdapat aliran massa udara basah dari Samudra Hindia yang masuk ke wilayah Jawa, kalimantan, Bali, NTB hingga NTT.