DM1. CO. ID, BONE BOLANGO: Apel kerja aparat desa dan Forum Koodinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimca) se-Kecamatan Bone dipusatkan di halaman Kantor Desa Molamahu, Senin (20/6/2022).
Menurut Kepala Desa (Kades) Molamahu, Erwis Tumuhulawa, apel kerja tersebut dilaksanakan secara bergilir dari desa ke desa se-Kecamatan Bone.
Dan jadwal apel kerja kali ini, kata Kades Erwis, merupakan giliran yang terakhir untuk Desa Molamahu. “Apel kerja dilaksanakan setiap hari senin secara bergilir atau berpindah-pindah di desa-desa se-Kecamatan Bone. Dan hari ini Desa Molamahu mendapatkan giliran terakhir, sebelum dimulai lagi perputaran dari desa awal yang akan dapat giliran apel kecamatan,” jelas Kades Erwis.
Kades Erwis menceritakan pengalamannya, jika tiba giliran apel untuk Desa Molamahu, maka pihaknya sudah menyiapkan berbagai hal demi kesuksesan pelaksanaan apel kerja tersebut, termasuk persiapan penyambutan kehadiran para peserta apel dari seluruh aparat desa dan forkopimca se-Kecamatan Bone.
Menurut Kades Erwis, setiap pekan dalam apel kerja itu adalah sebuah kebersamaan berkumpul dan bertemu, sehingga apel kerja ini sekaligus merupakan momen silaturahmi antar sesama aparat desa se-Kecamatan Bone, Kabupaten Bone Bolango.
“Selain bisa lebih banyak memberikan suasana baru setiap minggunya dengan tidak monoton di kegiatan kecamatan, inisiatif apel pekan berpindah-pindah desa dapat mempererat hubungan kades se-Kecamatan Bone, karena masing-masing kita telah disibukan dengan melayani masyarakat setiap harinya,” ujar Kades Erwis.
Sementara itu, Kristianto Ruchban selaku Camat Bone mengungkapkan bahwa apel kerja secara bergilir itu merupakan pola baru yang sangat positif, sebab para aparat desa setiap pekannya dapat bertemu dan saling berdiskusi sesudah apel kerja.
Dan apel kerja ini juga dilaksanakan secara bergilir, menurut Camat Kristianto, adalah salah satunya dimaksudkan agar para Kades ataupun aparat desa beserta Forkopimca tidak merasa bosan dengan suasana monoton.
“Saya kira kades-kades juga akan merasa senang, dan dapat menjadi bahan acuan apabila melihat, atau mendengar sesuatu yang dapat ditiru demi kebaikan desa masing-masing,” tutur Camat Bone, Kristianto. (res/dm1)