DM1.CO.ID, BONE BOLANGO: Pemerintah Desa Molamahu, pada Kamis (15/9/2022), menggelar Musyawarah Desa (Musdes), di ruang pertemuan kantor desa setempat.
Musdes yang dihadiri oleh seluruh unsur dan elemen masyarakat di Desa Molamahu itu juga diikuti langsung Camat Bone yang diwakili oleh Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan (Kasi Ekbang) Pemerintah Kecamatan Bone, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.
Erwis Tumuhulawa, S.Pd selaku Kepala Desa (Kades) Molamahu mengatakan, Musdes yang dilaksanakan dalam rangka melakukan pembahasan, penetapan dan pengesahan RPJMDes-P (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa-Perubahan) 2021-2026, tahun anggaran 2022 Desa Molamahu ini, berjalan sukses.
Pada kesempatan tersebut, Kades Erwis menegaskan, guna mendapatkan poin-poin penting, maka agenda Musdes ini sangat diperlukan munculnya saran serta tanggapan dari masyarakat secara langsung.
“Sebab, saran (masukan) dan tanggapan adalah wajib menjadi bahan pembahasan yang diprioritaskan, tentunya berdasarkan keputusan bersama,” ujar Kades Erwis.
Kades Erwis menjelaskan, segala hal yang berhubungan dengan program kesejahteraan rakyat menjadi hal utama, sarana prasarana pun tidak kalah penting.
“Semua itu dibahas bersama-sama, dan berdasarkan keputusan bersama apa yang dianggap paling penting, penting, biasa, atau bahkan belum terlalu dibutuhkan,” tutur Kades Erwis.
Dalam Musdes tersebut, Kades Erwis pun tak lupa ikut memberikan masukan saran dan tanggapan atas rencana-rencana atau sejumlah program penting yang akan dilaksanakan ke depan, sehingga menghasilkan beberapa keputusan yang telah disetujui bersama.
Selanjutnya, menurut Kades Erwis, tentu saja seluruh hasil perubahan setelah Musdes ini selesai tetap mengacu kepada Dana Desa yang telah dianggarkan untuk tahun 2022 ini.
Kades Erwis mewanti-wanti sejumlah program yang saat ini sangat penting untuk dilaksanakan, yakni di antaranya tentang kesejahteraan tani desa, pengadaan fasilitas nelayan berdasarkan kondisi geografis desa, jalan rabat tani, dan lain sebagainya.
“Saya sebagai Kades di desa ini sudah pasti akan memperhatikan masukan dari masyarakat, tapi tetap tidak bisa lari dari rencana yang telah diatur sebelumnya, karena semuanya mesti dipertanggung-jawabkan di keuangan nanti,” jelas Kades Erwis.
Jika ada beberapa masukan masyarakat yang belum sempat ditetapkan saat ini dalam anggaran perubahan 2022, maka itu akan ditampung untuk rencana anggaran 2023 dan seterusnya, insyaAllah semua masukan dari masyarakat akan mendapat apresiasi, dan tetap diupayakan untuk menjadi prioritas sesuai kesepakatan bersama,” pungkas Kades Erwis. (res/dm1)
