DM1. CO. ID, KOLAKA TIMUR: Rencana pelaksanaan Pemilihan Wakil Bupati (Pilwabup) Kolaka Timur (Koltim) sisa masa bakti 2021-2026, bisa dipastikan bakal segera digelar dalam waktu dekat, atau pada tahun ini juga.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, empat Partai Politik (Parpol) pengusung pemenangan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Koltim 2020 (PAN, PDI-P, Partai Demokrat dan Partai Gerindra) telah sepakat secara bulat menetapkan dua sosok calon yang akan dimajukan dalam Pilwabup tersebut.
Kedua Calon Wakil Bupati (Cawabup) itu adalah Abdul Azis (AA) yang diusung oleh 3 Parpol, yaitu PAN, Partai Demokrat dan Partai Gerindra. Sementara PDI-P secara tunggal mengusung istri almahum Bupati Samsul Bahri Madjid, yakni Diana Massi (DM).
Informasi yang beredar menyebutkan, penanda-tanganan kesepakatan tersebut dilakukan dalam sebuah pertemuan 4 Parpol di kediaman Ketua DPC Partai Gerindra Koltim, Muhammad Amin W, pada Selasa (5/7/2022).
Dalam pertemuan itu, juga disebutkan bahwa 4 Parpol tersebut telah sepakat untuk segera menyerahkan berkas kedua Cawabup ke meja Penjabat (Pj) Bupati Koltim pada hari ini, Rabu (6/7/2022).
Kesepakatan untuk menyerahkan berkas kedua calon ke Pj. Bupati Koltim, Sulwan Aboenawas, tentu saja dinilai sebagai langkah yang signifikan untuk menuju ke tahap selanjutnya. Yakni, Pj Bupati akan meneruskan kedua berkas Cawabup tersebut ke pihak Panlih (Panitia Pemilihan) di DPRD Koltim untuk segera menetapkan hari pelaksanaan Pilwabup.
Muhammad Amin saat dikonfirmasi oleh Kepala Biro DM1 Koltim, pada Selasa sore (5/7/2022) via sambungan telepon, enggan berkomentar panjang terkait kesepakatan yang telah dibangun oleh keempat Parpol tersebut dalam mengusung 2 calon.
Meski begitu, Muhammad Amin membeberkan, bahwa hari ini (Rabu, 6/7/2022) keempat Parpol telah sepakat akan menyerahkan berkas kedua calon tersebut.
“Besok pi, setelah penyerahan (berkas) ke Pj, baru kita konferensi Pers. Karena kalau konferensi Pers harus ada partai pengusung empat. Besok kita serahkan ini berkas ke Pj, sekaligus selesai kita konferensi Pers,” ungkap Muhammad Amin singkat.
Sebelumnya terinformasi, bahwa pada Jumat (29/6/2022) beberapa elit lokal PDI-P harus memenuhi “panggilan mendadak” dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P.
Mereka yang dipanggil menghadap pada waktu yang sama di antaranya Gunaryo (anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara dari PDI-P), Aris Mego (Ketua DPC PDI-P Koltim), Ketut Marya (anggota DPRD Koltim sekaligus Sekretaris DPC PDI-P Koltim), beserta Diana Massi selaku Cawabup.
Gunaryo yang sempat dikonfirmasi oleh Kepala Biro DM1 Koltim, pada Sabtu siang (30/6/2022), juga belum bisa memberikan keterangan lebih jauh lantaran sedang bersiap-siap mengikuti rapat di DPP. Namun Meski begitu, Gunaryo mengaku bahwa pemanggilan mereka adalah terkait Pilwabup Koltim.
Ada hal yang sempat membuat heboh sebagian besar masyarakat Koltim. Yakni, ketika diketahui sejumlah elit lokal PDI-P sedang memenuhi panggilan di DPP, di saat bersamaan pula beredar beberapa foto Diana Massi sedang berpose dengan rivalnya, Abdul Azis (AA). Dan bahkan sebuah foto sedang berpose bertiga antara DM, AA dan Gunaryo.
Pengambilan (jepret) foto yang menampilkan AA sedang berbaju batik dan DM mengenakan setelan jas merah PDI-P dengan berpose mengepalkan “tinju” masing-masing itu, diduga kuat sedang di DPP, yakni bersamaan saat kehadiran sejumlah elit lokal PDI-P.
Dari foto tersebut, keberadaan AA yang diduga juga turut hadir di DPP itupun memunculkan tanda tanya di benak banyak publik. Namun meski begitu, publik berharap Pilwabup dapat segera dilaksanakan secara sportif dan fair, serta siap menang dan siap kalah demi kelancaran roda pemerintahan di Koltim. (rul-dms/dm1)