Bagikan dengan:

DM1.CO.ID, GORONTALO: Perolehan suara pasangan calon Bupati Gorontalo nomor urut 2 (Nelson Pomalingo-Hendra Hemeto) dan nomor urut 4, Rustam Akili – Dicky Gobel (RADG), sampai pukul 15.40 WITA, saling kejar. Kondisi perolehan sementara tersebut terekam dalam perhitungan quick-count versi Media-Center RADG (Rustam Akili-Dicky Gobel), yang dilakukan di Hotel Aziziyah, Limboto, […]

Bagikan dengan:
Bagikan dengan:

DM1.CO.ID, JAKARTA: Sebelum ditetapkan sebagai salah satu tersangka dalam kasus dugaan korupsi Bantuan Sosial (Bansos) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pada Ahad dini-hari (6/12/2020), Menteri Sosial (Mensos) Juliari Peter Batubara ternyata pernah melontarkan sejumlah kata-kata mutiara ataupun kalimat bijak yang mengajak semua pihak agar tidak melakukan korupsi.

Bagikan dengan:
Bagikan dengan:

DM1.CO.ID, KOLAKA TIMUR: Berkas BAP (Berita Acara Pemeriksaan) terhadap tersangka Andi Sahabuddin, Kepala Desa (Kades) Polemaju Jaya, Kecamatan Poli-polia, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), yang mengancam warganya sendiri (Jamaluddin), dengan menggunakan sebilah parang menyerupai pedang samurai (katana), macet alias melambat.

Bagikan dengan:
Bagikan dengan:

DM1.CO.ID, GORONTALO: Meski pergerakan maupun aktivitas masyarakat menjadi terbatas akibat virus Corona yang masih mewabah di mana-mana, namun tidak membuat Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Gorontalo berhenti untuk melakukan terobosan, terutama dalam mempersembahkan pelayanan yang terbaik buat seluruh lapisan masyarakat.

Bagikan dengan:
Bagikan dengan:

DM1.CO.ID, JAKARTA: Menteri Sosial Republik Indonesia (Mensos RI), Juliari P. Batubara, ikut ditetapkan sebagai tersangka beserta 4 orang lainnya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pada Ahad dini-hari (6/12/2020), dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi terkait Bantuan Sosial (Bansos) Covid19. KPK juga mengamankan uang sebesar Rp.14,5 Miliar.

Bagikan dengan:
Bagikan dengan:

DM1.CO.ID, KOLAKA TIMUR: Perjalanan pembayaran santunan sosial terhadap 51 warga Kecamatan Ladongi, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) memakan waktu yang begitu panjang. Bahkan dalam prosesnya sempat diwarnai dengan berbagai macam protes hingga nyaris berujung ricuh antara warga dengan aparat kepolisian.

Bagikan dengan: