DM1.CO.ID, KOLAKA-TIMUR: Keterlibatan Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam politik praktis pada setiap momen Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), tampaknya memang susah untuk dielakkan.
Seperti yang terjadi pada jelang Pilkada serentak 2020 di Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara. Sejumlah netizen terpaksa membeberkan adanya “penampakan” sejumlah ASN Koltim yang sedang berada di lingkungan salah satu kubu pasangan calon (Paslon) bupati.
Pada Rabu malam (4/11/2020), sejumlah foto “penampakan” beberapa ASN tersebut tiba-tiba menjadi viral di media sosial (Facebook). Salah satu di antaranya adalah seseorang yang diduga bernama Bobby Egi S.
Bobby yang saat ini dikenal sebagai Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Kadis Dikpora) Koltim itu, terciduk kamera sedang berada di posko pemenangan Paslon petahana, Tony Herbiansah-Baharuddin.
Para netizen meyakini, bahwa dalam foto yang ditampilkan dalam postingan di salah satu grup Facebook lokal bernama Kolaka Timur Watch, itu adalah Bobby yang sangat jelas tampak hadir dalam rapat bersama di posko paslon petahana tersebut.
Selain Bobby, dalam pertemuan itu juga terlihat beberapa ASN lainnya. Yakni, orang yang bernama Marwan serta seorang tenaga pendamping di Dinas Sosial Koltim bernama Hamjan.
Belum diketahui secara pasti, kapan foto-foto para PNS maupun ASN Koltim tersebut diambil atau direkam. Namun yang jelas, wajah-wajah mereka telah viral di beberapa grup Facebook lokal di Koltim.
Viralnya foto sejumlah ASN tersebut tentu saja mengundang beragam reaksi dari nitizen, Bobby dan ASN lainnya benar-benar “dikuliti” (di-bully) habis-habisan.
Misalnya, akun pribadi Tamsil P. Amir dalam caption-nya bertanya: “sudah jadi konsultan politikah ini La Boby..??”
“Bukankah dia ASN,” komentar akun Aguspiran
“Sudah pensiun mungkin,” balas Tamsil P. Amir.
“Tidak asing wajahnya,” sambut Kaptenmeong.
“Kembarnya mungkin,” sahut Tamsil P. Amir seraya memberi emoji tertawa.
“Foto copynya kayaknya,” tulis Marjan.
“ASN lagi cuti mungkin,” celoteh Tamsil P. Amir.
“Cuti melahirkan mungkin,” sindir Bio Nggopi.
Foto keterlibatan Bobi juga diviralkan oleh akun pribadi milik Pandi. Di sini juga beragam komentar tertuju untuk foto tersebut.
Larangan bagi ASN/PNS melibatkan diri yang patut diduga untuk maksud mendukung salah satu paslon di ajang politik, sebetulnya sudah pernah diingatkan oleh Pjs Bupati Koltim, La Haruna.
Bahkan, larangan itu disampaikan dengan lantang oleh La Haruna dalam sambutannya pada acara kunjungan kerja (Kunker) Wakil Ketua DPR RI, Rachmad Gobel belum lama ini.
La Haruna menegaskan, apabila ada ASN yang terlibat dalam politik praktis, apalagi sampai mengampanyekan salah satu paslon, maka resikonya bisa dipecat.
“Bagi ASN yang (mau) macam-macam silakan! Tapi saya sampaikan ada konsekuensi tersendiri,” tandas La Haruna di hadapan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, lurah/kepala desa (Kades) kala itu.
Sayangnya, dengan adanya “penampakan” sejumlah ASN seperti Bobby, Marwan, dan Hamjan yang telah viral di media sosial tersebut, membuat penegasan La Hanura itu seolah hanya masuk telinga kanan, lalu keluar di telinga kiri. (rul/dm1)
Kam Nov 5 , 2020
DM1.CO.ID, KOLAKA TIMUR: Puluhan tenaga penyuluh pertanian Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara, saat ini sedang dirundung kesusahan.
