DM1.CO.ID, JAKARTA: Pilkada Serentak 2018 telah usai diselenggarakan pada Rabu (27/06/2018). Dari momen ini, tokoh nasional Dr. Rizal Ramli memiliki dua kesimpulan penting dan bagus untuk demokrasi.
Pertama, menurut Rizal Ramli, pilkada serentak 2018 kemarin telah mematahkan dinasti politik.
Selama ini, kata Rizal, banyak partai politik diurus bagaikan CV atau perusahaan keluarga.
Namun pada Pilkada serentak 2018 itu, Rizal Ramli menyimpulkan, bahwa politik dinasti sepertinya telah berakhir. “Nyaris semua dinasti besar kalah,” tulis Rizal Ramli di akun twitter pribadinya @RizalRamli, Kamis (28/06/2018).
Yang kedua menurut Rizal, Pilkada Juni 2018 itu menghasilkan pemenamg terbanyak Gubernur (9 orang) adalah bukan kader partai.
Itu artinya, kata Rizal, rakyat semakin cerdas. “Mereka memilih calon yang memiliki reputasi dan track record yang bagus, walaupun bukan orang partai,” terang Rizal Ramli.
Rizal Ramli yang kini mendapat aspirasi dari berbagai kalangan untuk maju sebagai Capres 2019 itupun menyarankan, hendaknya partai harus dikelola secara modern, bukan dinasti, agar bermanfaat untuk rakyat. (dbs-ams/dm1)