Wartawan: Siti Oktaviani Moha & Fityan Halid~ Editor: Avi||
DM1.CO.ID, GORONTALO: Calon Wakil Presiden (Cawapres) 2019 dengan nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno, pada kunjungannya ke Provinsi Gorontalo, Ahad (04/11/2018), menyempatkan diri menghadiri acara pelatihan bernuansa entrepreneurship, yang diberi nama OK OCE.
Dalam pelatihan yang mengusung tema “Uti dan Nou, Mari Jo Jadi Pengusaha” tersebut, Sandiaga mengajak untuk “membumikan” (mewujudkan) program One Kecamatan One Center of Entrepreneurship (OK OCE).
Sandiaga sebagai Keynote Speaker dalam pelatihan itu terus memberikan motivasi-motivasi bagi pengusaha muda yang ada di Gorontalo, khususnya generasi millenial.
“Saya ingin para millenial yang hadir di tempat ini bukan hanya sebagai penonton, tetapi bertindak sebagai pemain utama dari pembangunan ekonomi kita, Indonesia,” ujar Sandiaga.
Sandiaga membeberkan, untuk menjadi pelaku usaha perlu harus menerapkan empat “AS”. Yakni sikap kerja kerAS, kerja cerdAS, kerja tuntAS, serta kerja ikhlAS. Namun hal tersebut, katanya, perlu pula didukung dengan kisi-kisi inovasi, pro aktif, serta berani mengambil risiko.
“Harus bisa mengikuti zaman, mengikuti trend, itu baru yang disebut dengan pelaku usaha yang penuh inovasi,” jelas Sandiaga.
Untuk mau jadi pengusaha sukses, lanjut Sandiaga, pelaku usaha harus pro aktif. “Tidak boleh diam di tempat, harus jemput bola, ambil kesempatan. Dan yang terakhir, harus pandai-pandai mengambil risiko, jangan hanya melihat peluang saja,” tegas Sandiaga.
Pelatihan OK OCE yang dilangsungkan di Graha Muzdalifah, Kota Gorontalo tersebut, juga dihadiri oleh narasumber dari kalangan pengusaha, seperti CO Founder OK OCE, Indra Cahyo Uno; Bendahara OK OCE, Laja Lapian; Penggerak OK OCE, Diantri Priscilla; dan Trainer OK OCE, Rahmat Agustiar.
Berdasarkan informasi yang diperoleh kru DM1, kegiatan OK OCE ini juga dirangkaikan dengan pengukuhan Persatuan Emak-Emak Prabowo Sandi (Permak Bodi), dan “Mantaps (Millenial Terdepan Prabowo-Sandi)”. Keduanya adalah relawan yang fokus untuk pemenangan Prabowo-Sandiada sebagai pasangan Capres nomor urut 02.
Para peserta yang hadir sebanyak 450 orang, yang terdiri dari kalangan pengusaha muda Gorontalo, generasi muda millenial Gorontalo, serta para relawan dan simpatisan lainnya.
“Peserta yang terdaftar hadir ada 450 orang. Kalau dari Permak Bodi sendiri, itu ketuanya Ibu Suriyana Cono. Kurang lebih Permak Bodi ini dibentuk dua bulan yang lalu,” tutur Rita Wani Monoarfa, salah satu anggota Permak Bodi.
“Saya Sandiaga Uno, pada tanggal 04 November 2018, dengan ini menyatakan Persatuan Emak-Emak Prabowo Sandi, secara resmi dikukuhkan!” tegas Sandiaga, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, dengan masa jabatan dari 16 Oktober 2017 sampai 18 September 2018 tersebut.
Hal-hal yang diperjuangkan dalam Permak Bodi adalah semua yang menjadi aspirasi dan harapan emak-emak, seperti menurunkan harga pokok, memperhatikan ekonomi keluarga, menstabilkan ekonomi Indonesia, menciptakan lapangan kerja, demi kemaslahatan rakyat.
“Semoga di tahun 2019 dapat diwujudkan oleh pasangan Calon Presiden (Capres) dan Cawapres, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno”.
“Prabowo Sandi?”
“Menang-Menang!”
“Emak-Emak?”
“Bahagia!”
Demikian Sahut yang menggelegar seluruh anggota Permak Bodi dengan penuh semangat, ketika disoraki yel-yel oleh Sandiaga Uno.
Kendati demikian, Sandi tetap mengingatkan, bahwa kunjungan Sandi ke Gorontalo, khususnya di Muzdalifah, semata-mata untuk mengampanyekan program OK OCE, tidak ada kaitannya dengan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang.
Di penghujung kegiatan, Sandiaga menyempatkan diri berkunjung ke salah satu stand Usaha Kecil Menengah (UKM), yang terletak di selasar Gedung Muzdalifah.
Di stand tersebut, Sandi melihat secara langsung hasil kerajinan tangan khas Gorontalo, berupa kopiah karanji hasil sulaman kain karawo. (avi-fid/dm1)
Sen Nov 5 , 2018
Wartawan: Fityan Halid, Avi Moha, Ichal~ Editor: AMS|| DM1.CO.ID, GORONTALO: Salah satu agenda penting perjalanan Sandiaga Salahuddin Uno ke Gorontalo, pada Ahad siang (04/11/2018), adalah menghadiri pertemuan keluarga.