Bagikan dengan:

DM1.CO.ID, BOALEMO: Hembusan lembut angin yang berkesiur di sela-sela dedaunan, seolah berkejar-kejaran menerpa dinding tripleks, lalu memantul dan merayap ke plafon atap rumbia hingga menghamburkan hawa menghapus peluh di pori-pori nan gerah di dalam gubuk Abdul Wahid Ali (50).

Bagikan dengan: