Editor : Vita Pakai |
DM1.CO.ID, GORONTALO: Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo Dr.Fory Naway disambut ratusan majelis taklim Al- Muhajirin Kecamatan Tibawa.
Penyambutan Ketua PKK tersebut terkait pelaksanaan Halal Bi Halal jelang bulan Ramadan yang dilaksanakan majelis Taklim Muhajirin, di rumah kediaman Maimun Hippi, Jumat (11/5/2018).
Turut Hadir Pada kegiatan tersebut, anggota DPD RI yang juga selaku Ketua majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Gorontalo Abdurrahman Bachmid, Anggota DPRD Provinsi Manaf Hamsah selaku pembina majelis taklim Al-muhajirin, Camat tibawa Rolis Katili, Ketua PKK kecamataan Tibawa Fony Tangahu serta undangan lainnya.
Pembina Majelis Taklim al-muhajirin Manaf Hamsah, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan oleh anggota majelis, disertai dengan arisan yang dilakasanakan setiap tiga bulan sekali.
Disamping itu, organisasi majelis taklim dinilai memiliki banyak potensi kegiatan. Salah satunya kegiatan produktif seperti pembuatan minyak kelapa yang bermanfaat bagi peningkatan ekonomi keluarga.
Oleh karena itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo Dr.Fory Naway menyambut baik kegiatan keagamaan yang sering dilakukan oleh majelis taklim tersebut.
Terkait usaha yang digerakan majelis taklim tersebut, Fory mengatakan, bahwa pihaknya akan menyampaikan kepada Bupati untuk diberikan perhatian.
Selain itu, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak desa. Yang nantinya kelompok tersbut akan dipikirkan melalui bantuan desa untuk pengembangannya atau melalui kolaborasi anggaran bumdes.
” Ini merupakan home industri yang perlu didorong, saya selaku ketua tim Dekaranasda Kabupaten Gorontalo akan memikirkan bantuan lewat Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kabupaten Gorontalo,” ujar Dr.Fory Naway.
Para ibu-ibu anggota majelis taklim ini, lanjut Fory, nantinya tidak akan menganggur lagi, apalagi di bulan puasa ini banyak kebutuhan, sehingga mereka akan lebih rajin dalam mengembangkan pembuatan minyak sebagai pendapatan ekonomi keluarga.
Diakhir penyampainnya Fory mengajak umat Islam khsusunya pada ibu-ibu majelis taklim menyambut bulan suci Ramadhan dengan membersihkan hati dan lingkungan.
“Agar seseorang melakukan amal ibadahnya dengan ikhlas, semata-mata karena Allah. Tidak mengharap pujian dari sesama manusia. Jangan selalu mengharap pujian, jangan saling menghasut, jangan saling menjatuhkan, bulan puasa bulan penuh rahmat, perbanyaklah amal,” tutur Dr.Fory.
Sebagai Ketua organisasi, secara pribadi dan keluarga Fory menhaturkan, jika ada kesalahan selama ini mohon dimaafkan. “Minal Aidin Wal Fa Idjin, mohon maaf lahir batin,” tutupnya.
Untuk diketahui kegiatan ini diawali dengan Pemberian tauziah oleh Ketua MUI Ustad Abdurrahman Bachmid.
” Persiapakan iman karena rahmat allah turun ketika kita siap dengan iman dalam menghadapi bulan puasa. Allah akan mendelete dosa ketika kita membersihkan hati yang kotor,” sepenggal tauziah Ustad Abdurrahman Bachmid.
[dm1/ir]