DM1.CO.ID, GORONTALO: Akibat pernyataan calon petahana Pilgub DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), yang dinilai melecehkan alQuran (Surah alMaidah:51), membuat warga Muslim di hampir seluruh kota dan daerah di tanah air secara serentak maupun bergantian turun ke jalan mengutuk keras pernyataan Ahok tersebut.
Tidak ketinggalan, gelombang aksi demonstrasi juga digelar di Bundaran HI (Hulonthalo Indah) Kota Gorontalo, Selasa sore (18/10/2016) .
Peserta demo yang berkisar ratusan tersebut adalah para mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Muslim Gorontalo. Mereka berasal dari Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Universitas Negeri Gorontalo (UNG), juga sejumlah lainnya ada yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Gorontalo.
Situasi aksi unjuk-rasa yang dipantau oleh Kantor Berita Online “DM1” memperlihatkan para pendemo tidak hanya membawa atribut berupa karton bertuliskan penolakan terhadap Ahok, para mahasiswa itu juga tak henti-hentinya meneriakkan dengan lantang agar Ahok segera dipenjara dan dipidanakan.
Selain mendesak aparat hukum untuk segera menyeret dan mengadili Ahok yang telah secara terang-terangan melakukan penistaan alQuran sebagai Kitab Suci umat Islam, para pendemo juga menyerukan penolakan terhadap Ahok sebagai sosok yang sangat tidak layak dipilih menjadi seorang pemimpin. Karena dinilai tidak mampu menjaga dan mengontrol lisan serta sikapnya yang dapat memicu konflik dan perpecahan serius antar-umat beragama di tanah air.