DM1.CO.ID, KOLAKA TIMUR: Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) II tingkat Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) 2021 yang dilaksanakan sejak tanggal 25 hingga 28 Februari 2021, ditutup secara resmi oleh Bupati Koltim terpilih, Samsul Bahri Madjid.
Turut hadir dalam kegiatan penutupan ini di antaranya Wakil Bupati, Andy Merya Nur; Ketua Tim Penggerak PKK Koltim, Diana Samsul Bahri; Ketua DPRD Koltim; sejumlah OPD; camat, lurah, Kepala Kementerian Agama Koltim; sejumlah kepala desa dan peserta dari 12 Kecamatan se-Koltim.
Dalam sambutannya, Bupati Samsul mengatakan, pelaksanaan STQH agar senantiasa patut ditingkatkan dalam ikhtiar syiar Islam serta upaya untuk memelihara dan menumbuh-kembangkan nilai-nilai alQuran, sekaligus untuk mewujudkan dukungan terhadap pembangunan agama, bangsa dan negara.
Dikatakannya, sebagai bangsa yang agamis, insan beriman dan bertakwa, pesan-pesan Illahi mutlak harus mampu diaktuliasasikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Bupati Samsul mengingatkan, pelaksanaan STQH bukan hanya sekadar ajang untuk mendengarkan suara merdu, bacaan indah, tetapi yang lebih penting adalah bagaimana mengaktuliasasikan pesan-pesan Illahi yang terdapat dalam alQuran maupun di dalam hadis Nabi Muhammad SAW. “Agar pula kita dapat mewujudkan cita-cita bersama, yaitu SBM (Sejahtera Bersama Masyarakat) yang agamis, maju, mandiri dan berkeadilan,” katanya.
Selain itu, Bupati Samsul mengajak, bahwa melalui STQH II ini dapat memperkokoh keutuhan hubungan emosional kebatinan, yakni nilai-nilai persaudaraan serta membina persatuan dan kesatuan.
Dijelaskannya, didalam agama diajarkan salah satu modal untuk meraih kesuksesan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, tidak lain adalah bagaimana membangun hubungan di antara sesama manusia melalui simpul-simpul persaudaraan harus terbangun dalam kehidupan kemasyarakatan.
Dengan semangat kebersamaan, lanjut Bupati Samsul, tentunya semua pihak mampu membangun daerah Koltim dengan tetap mempertahankan jati diri Koltim sebagai daerah perjuangan, religi dan berbudaya.
STQH II yang dilaksanakan merupakan rangkaian kegiatan menuju STQH tingkat Provinsi yang akan dilangsungkan pada Maret 2020 mendatang di Kota Kendari.
Bupati Samsul menitip pesan kepada para juara yang mewakili Koltim ke tingkat provinsi, hendaknya tetap giat dan lebih bersungguh-sungguh dalam berlatih.
Dan kepada yang belum berhasil meraih prestasi di STQH II ini, Bupati Samsul berharap agar tidak berputus asa. Akan tetapi tetap terus berlatih, sebab kegiatan STQH ini akan berlangsung secara rutin setiap tahun. “Kegagalan hari i ini adalah sebuah proses kesuksesan yang tertunda,” ujar Bupati Samsul.
Khusus kepada panitia, Bupati Samsul mengharapkan agar dapat mempersiapkan para peserta secara maksimal, sehingga mampu meraih prestasi dan mengharumkan nama daerah, baik di tingkat provinsi maupun di level nasional.
“Kita tahu bahwa semua daerah peserta STQH akan berupaya dan berusaha secara maksimal untuk meraih prestasi yang terbaik. Tapi saya yakin, Koltim kalau kita persiapkan dengan baik, maka prestasi itu akan kita raih seperti yang pernah terjadi di Kota Bau-bau (Sultra),” ujar Bupati Samsul memberi semangat.
Di kesempatan ini pula, Bupati Samsul tak lupa menyampaikan terima kasih yang terhingga kepada seluruh masyarakat Koltim, yang telah memberikannya amanah bersama Andi Merya Nur untuk menakhodai daerah ini.
“Semoga amanah kepercayaan ini menjadi spirit kuat bagi kami untuk bekerja optimal, maksimal guna membawa Koltim ke arah yang lebih baik ke depan. Serta mampu mewujudkan visi-misi yang pernah kami sampaikan dalam kampanye Pilkada yang lalu,” tutur Bupati Samsul.
Tak lupa Bupati Samsul juga mengingatkan, bahwa saat ini selesai sudah diskusi mengenai Pilkada dengan ditetapkannya dirinya bersama Andi Merya Nur sebagai Bupati dan Wakil Bupati Koltim terpilih.
“Kita tidak bisa merubah takdir bahwa Samsul Bersama Mery (SBM) adalah Bupati dan Wakil bupati Koltim. Kita tidak dapat memutar kembali arah jarum jam. Sekarang saatnya kita duduk bersama untuk menata daerah untuk kemajuan masyarakat. Pekerjaan ke depan adalah pekerjaan kita bersama. Kalau niat dan pikiran kita satukan, maka saya yakin pembangunan di Koltim dapat diletakkan dengan lebih baik lagi. Jadi mari kita songsong Sejahtera Bersama Masyarakat (SBM) yang agamis, maju, mandiri dan berkeadilan,” ajak Bupati Samsul.
Dalam lomba STQH II Kabupaten Kolaka Timur ini, Kecamatan Lambandia merupakan juara pertama peraih medali emas terbanyak, yakni 6 medali emas, 2 perak dan 11 perunggu.
Disusul Kecamatan Tirawuta dengan 5 medali emas, 2 perak dan 3 Perunggu. Berikutnya, Kecamatan Ladongi 2 emas, 3 perak dan 2 perunggu. Selanjutnya, Kecamatan Ueesi dengan 3 medali emas, 1 perunggu. Terakhir, Kecamatan Poli-polia dengan 4 medali perak dan 3 perunggu. (rul/dm1)
DM1.CO.ID, BONE BOLANGO: Keberadaan lampu-lampu hias yang dimaksudkan sebagai objek wisata di Desa Tingkohubu Timur, Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango, mendapat sorotan dan bahkan keresahan tersendiri bagi warga, terutama di dusun II pada jalur bawah desa.