Wartawati: Resti Djalil Cono || Editor: AMS
DM1.CO.ID, GORONTALO: Serah terima jabatan Kepala Desa (Kades) Bondaraya, Kecamatan Suwawa Selatan, yang di rangkaikan dengan musyawarah Desa RPJMDes tahun 2020-2026 berlangsung dengan lancar, Kamis sore (9/1/2020), di Gedung Aula Desa Bondaraya.
Kades Bondaraya definitif yang berhasil terpilih, Muhammad Alim, S.IP, dalam sambutannya pada acara tersebut menyampaikan beberapa pesan dan kesan, terutama terkait pesta demokrasi yang beberapa bulan lalu telah selesai dilaksanakan.
Muhammad Alim mengajak dan memotivasi seluruh masyarakatnya, agar mampu bersinergi dengan pemerintah desa dalam membangun daerah ini.
“Kemarin mungkin masih ada pilihan A, B, dan C. Namun untuk saat ini sudah tidak berlaku lagi. Saya harus mengayomi seluruh lapisan masyarakat, dan saya berharap dukungan dari masyarakat, baik yang memilih ataupun tidak pada Pilkades lalu, agar bisa bahu-membahu menuju desa yang lebih baik lagi,” harap Alim.
Kades Alim secara khusus juga mengajak masyarakat agar bisa ikut andil dalam hal kesehatan masyarakat, terutama terhadap ibu hamil/menyusui, serta pencegahan stunting terhadap anak di bawah umur. “Saya tidak akan segan-segan untuk tidak memberikan pelayanan terhadap masyarakat apabila ada yang kedapatan pada jadwal posyandu tapi anak-anak wajib posyandu tidak di ajak,” tegas Alim.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Camat Suwawa Selatan, Oktavianus Tangahu, juga mendukung penegasan Kades Alim.
Oktavianus yang akrab disapa dengan sebutan Camat Oyis ini mengaku sangat sepakat terhadap penekanan yang disampaikan oleh Kades Alim. Yakni, terkait masyarakat yang kurang perhatian terhadap anak-anak yang seharusnya wajib dibawa ke Posyandu.
“Jangan lalai terhadap anak-anak. Karena mereka generasi penerus bangsa, jangan sampai kena stunting, karena akan berpengaruh pada saraf motorik anak, sehingga menghasilkan anak yang tidak berkualitas dan SDA di bawah,” jelasnya.
Camat Oyis yang juga baru dilantik pada Agustus 2019 ini menitipkan beberapa harapan terhadap Kades petahana ini agar bisa lebih memajukan desa baik di bidang, pelayanan masyarakat, kesehatan, pendidikan maupun lapangan kerja.
“Manfaatkan dana desa, itu uang rakyat, maka harus dikembalikan ke rakyat. Dalam artian segala bentuk perhatian terhadap masyarakat hendaknya harus yang tepat sasaran,” tutup Camat Oyis. (res/dm1)
Komentar anda :
