Safari Ramadan Poli-polia, Andi Merya: Hidupkan Silahturahim dan Perkuat Rasa Persaudaraan

Bagikan dengan:
DM1.CO.ID, KOLAKA TIMUR: Di hari ke-19 bulan Suci Ramadan, Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur (Pemkab Koltim) kembali melakukan safari Ramadan. Dan kali ini dilaksanakan di Kecamatan Poli-polia.
Rombongan tim safari Ramadan Pemkab Koltim dibagi secara menyebar. Plt Bupati Koltim, Andi Merya Nur bersama Ketua Tim Penggerak PKK Diana Samsul Bahri; serta Ketua DPRD Koltim, Suhaemi Nasir, melaksanakan safari Ramadan di masjid di Kelurahan Poli-polia.
Pj Sekda, Andi Iqbal Tongasa melaksanakan safari Ramadan di Desa Tokai. Sementara para OPD lainnya melaksanakan safari Ramadan di sejumlag desa, di antaranya adalah Desa Puundokulo, Desa Pangi-pangi, Desa Andowengga, Desa Polenga Jaya, Desa Hakambaloli, Desa Pole Maju Jaya, Desa Wundubite, Desa Taosu, dan Desa Inotu Mewao.
Selaku Ketua Tim Safari Ramadan Pemkab Koltim, Andi Merya dalam sambutannya menyampaikan beberapa hal penting, baik itu seputar nilai-nilai ibadah di bulan Suci Ramadan, maupun terkait semangat membangun Koltim.
Andi Merya mengungkapkan, dirinya merasa sangat bahagia dapat melaksanakan kegiatan safari Ramadan tersebut sebagai momentum istimewa di bulan suci ini.

Kegiatan tersebut, menurut Andi Merya, memiliki nilai-nilai keutamaan dan memberi peluang khususnya umat Islam untuk meningkatkan keimanan, menumbuhkan kejujuran, keikhlasan dan kepedulian sosial terhadap kondisi yang ada di sekitar.
Andi Merya mengingatkan, bahwa di bulan Suci Ramadan, Allah SWT telah mewajibkan kepada seluruh umat Islam untuk berpuasa sebulan penuh. “Melalui ibadah puasa Ramadan pula, Allah SWT mendidik kita semua untuk menjadi pribadi-pribadi yang bertakwa,” tutur Andi Merya.
Selaku pemerintah Kabupaten Kolaka Timur, Andi Merya pun mengajak kepada kaum muslimin dan muslimat untuk mewujudkan beberapa hal, yaitu:
1. Hiasilah Ramadan dengan senantiasa meningkatkan kualitas iman dan amal saleh dengan cara memperbanyak zikir, salat berjamaah di masjid, baca alQuran dan amalan-amalan Ramadan lainnya.
2. Cegah dan jauhkam diri dari segala bentuk penyakit masyarakat, seperti minum-minuman keras, perjudian, prostitusi, Narkoba dan segala jenisnya.
3. Hidupkan suasana silaturahim, kuatkan rasa persaudaraan, hilangkan silang sengketa dan permusuhan, sehingga terbina persatuan dan kesatuan demi kelanjutan pembangunan di Kabupaten Kolaka Timur.

“Saya juga mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat Kolaka Timur untuk menggalakan zakat, infaq dan sedekah sesuai dengan ketentuan yang berlak,” ajak Andi Merya.
Dengan demikian, lanjut Andi Merya, seorang muslim yang memiliki kewajiban berzakat, namun enggan menunaikannya, maka belumlah dapat dikatakan sempurna ke-Islamannya.
Andi Merya menjelaskan, dari sisi ibadah sosial, zakat mempunyai peranan penting dalam pembangunan ekonomi umat apabila dikelola dengan baik, bahkan zakat dapat menjadi kekuatan ekonomi rakyat jika ditangani secara profesional.
Pemerintah dan masyarakat Kolaka Timur, kata Andi Merya, terus berupaya melakukan percepatan pembangunan di berbagai bidang.
“Kita bangkit membangun dengan tekad untuk berubah, agar terlepas dari atribut-atribut ketertinggalan sesuai dengan visi-misi Bupati Kolaka Timur. Dan hasilnya dapat dilihat dan dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat baik pembangunan infrastruktur, jalan dan jembatan, maupun pembangunan di bidang lainnya,” jelas Andi Merya.

“Mudah-mudahan Allah SWT berkenan menurunkan rahmat dan berkah-Nya di Kabupaten Kolaka Timur. Sehingga terwujud cita-cita kita bersama, yaitu Sejahtera Bersama Masyarakat (SBM) yang Agamis, Maju, Mandiri dan Berkeadilan (AMMAN),” pungkas Andi Merya mengakhiri sambutan.

Pada Safari Ramadan ini pula dilakukan pemberian bantuan kepada majelis taklim Kelurahan Poli-polia oleh Plt Bupati Koltim. (rul/dm1)
Bagikan dengan:

Muis Syam

435 views

Next Post

Plt Bupati Koltim Juara I Lomba Memancing: Konsumsi Ikan Koltim 54,49 Kilogram per Kapita

Sab Mei 1 , 2021
DM1.CO.ID, KOLAKA TIMUR: Sebagaimana diketahui, bahwa wilayah Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) tidak mempunyai lautan, sementara konsumsi ikan masyarakat jika melihat data nasional adalah mencapai 54,49 Kilogram per kapita.