DM1.CO.ID, GORONTALO: Dua anak muda asal Sumatera, Hotniel Febrianto (dari Kabupaten Nias) dan Andryanto Laoly (Medan), pada Senin (9 September 2024) sekitar pukul 22.50 WIB, menanggalkan agama Kristen dengan menyatakan memeluk Islam sebagai agama barunya.
Hotniel dan Andryanto mengucapkan dua kalimat Syahadat dituntun langsung oleh Bang Zuma selaku Ketua Dewan Pembina Apologet Islam Indonesia (APII), disaksikan secara live sekitar 2,9 ribu penonton di TikTok di Komal (Komunikasi Massal) Inspirasi Kehidupan (@succeslovestory91).
“Asyhadu an laa ilaaha illallaah, wa asyhaduanna Muhammadar rasuulullah,” ucap Bang Zuma seraya diikuti oleh Hotniel dan Andryanto.
“Aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah, dan aku bersaksi Muhammad adalah nabi dan rasul Allah. Dan aku bersaksi, bahwa yesus hanyalah utusan Allah,”lanjut Bang Zuma, sambil kembali diikuti oleh keduanya.
Saat mengucapkan dua kalimat Syahadat, kedua anak muda ini (Hotniel dan Andryanto) sedang berada di Aceh. Mereka mengaku ikhlas dan tulus memeluk Islam sebagai agama barunya, yakni karena sering menyimak diskusi-diskusi lintas agama yang diselenggarakan oleh Bang Zuma beserta para anggota APII di TikTok maupun di YouTube secara live.
Selain itu, Hotniel juga mengaku tertarik masuk Islam karena sering diberikan pencerahan oleh kakaknya bernama Firman Gustiaman yang belum sebulan jadi Mualaf, tepatnya pada 18 Agustus 2024 kemarin. Pengakuan yang sama juga diungkapkan Andryanto. Ia mengaku tak ada paksaan sedikit pun untuk memeluk Islam.
Pantauan wartawan DM1 di Komal Inspirasi Kehidupan tersebut, Andryanto saat ini sudah berstatus sebagai anak yatim-piatu, sehingga sejak dulu ia menjadi adik angkat Firman Gustiaman.
Seusai keduanya sah menjadi Mualaf, seorang peserta di Komal tersebut dengan nama akun “Laskar Kristus” tiba-tiba juga menyatakan ingin ikut memeluk agama Islam.
Diketahui, “Laskar Kristus” adalah juga seorang anak muda asal NTT (Nusa Tenggara Timur) bernama Valencius (beragama Katolik). Ia mengucapkan dua kalimat Syahadat juga dituntun oleh Bang Zuma.
Valencius juga mengaku masuk Islam atas kehendak sendiri dan tak ada pemaksaan dari pihak-pihak mana pun. Bahkan, bukan untuk mendapat imbalan hadiah atau bantuan berupa gift di TikTok dan lain sebagainya.
Setelah bersyahadat, Valencius berencana akan ke Bima atau ke Lombok. Di sana ada kakak perempuannya yang telah menikah dengan orang Lombok dan juga lebih dulu sudah Mualaf. “Saya mohon buat APII untuk bisa tetap mendampingi saya terus, supaya saya bisa mendalami alQuran sepenuhnya,” tutur Valencius.
Sementara itu, seperti biasanya Handi Celebes selaku asisten Bang Zuma di Komal tersebut menyampaikan, bahwa semua yang telah bersyahadat melalui APII akan mendapatkan Sertifikat Mualaf.
Handi tak lupa mengajak umat Islam yang berminat menyalurkan sedekah dan infaknya kepada para Mualaf, dapat disalurkan melalui Nomor Rekening, yakni di BANK BTN 0000401300017173 (kode bank 200) atas nama MAKASSAR MUALAF CENTER INDONESIA. (dms-dm1)