DM1.CO.ID, BONE BOLANGO: Pertashop atau Pertamina Shop yang merupakan outlet penjualan Pertamina berskala tertentu yang dipersiapkan untuk melayani kebutuhan konsumen BBM non-subsidi, LPG non-subsidi, dan produk ritel Pertamina lainnya, kini hadir di Kecamatan Bone, tepatnya di Desa Molamahu.
Penggunaan Pertashop tersebut diresmikan pengoperasiannya secara langsung oleh Kristianto Ruchban, SE, M.Si selaku Camat Bone, Kabupaten Bone Bolango, pada Kamis siang (29 Desember 2022).
Tampak hadir dalam peresmian itu di antaranya mantan Gubernur Gorontalo Drs. H. Rusli Habibie, M.AP; Alham Habibie selaku owner Pertashop; pihak Danramil Bone Pantai, unsur Polsek Bone, Kades Cendana Putih (Cowan Pakaya); Kades Molamahu (Erwis Tumuhulawa, S.Pd) bersama aparat Desa, BPD, serta sejumlah tokoh dan warga Desa Molamahu.
Dalam sambutannya Camat Kristianto Ruchban menyatakan rasa bersyukur dan terima kasih dengan dihadirkan atau ditempatkannya Pertashop pertama di Kecamatan Bone, yakni di Desa Molamahu.
Menurut Camat Kristianto, dengan adanya Pertashop di Kecamatan Bone ini, maka tentunya banyak hal positif yang dapat dirasakan oleh masyarakat. Yakni, selain dapat menyerap tenaga kerja, juga tentunya dapat memudahkan masyarakat dalam memperoleh BBM.
Sementara itu, Erwis Tumuhulawa selaku Kepala Desa (Kades) Molamahu juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pihak keluarga besar Drs. H. Rusli Habibie, M.AP yang telah memilih dan memberikan kepercayaan untuk membangun usaha Pertashop di Desa Molamahu.
“Kehadiran Pertashop ini bisa meningkatkan gairah ekonomi masyarakat. Sebab, masyarakat dapat memperoleh BBM dengan mudah dalam menunjang aktivitas ekonomi mereka masing-masing dengan harga yang terjangkau,” ujar Kades Erwis.
Selain itu, kata Kades Erwis, dengan hadirnya Pertashop ini maka tentu akan menyerap sejumlah tenaga kerja. “Jadi dipilihnya Desa Molamahu sebagai tempat berdirinya usaha Pertashop ini, ya sudah pasti sangat membantu masyarakat,” kata Kades Erwis seraya menyebut ada 3 orang yang dipekerjakan pada Pertashop itu, yakni Moh. Ruslan Tumuhulawa, Moh. Aprianto Tohopi, dan Aprian Ruchban.
(res/dm1)