Celoteh JK ini Dinilai Lecehkan Raja Salman

Bagikan dengan:

DM1.CO.ID, JAKARTA: Jusuf Kalla (JK) akhir-akhir ini sudah agak lama tak jadi sorotan, namun jelang kedatangan Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud  ke Indonesia, JK tiba-tiba membuat “ledakan” yang tak kalah serunya dengan berita teror bom panci di Bandung.

Wakil presiden itu tak menampik jika kedatangan Raja Salman ke Indonesia adalan untuk berinvestasi, yakni pada sektor perkebunan dan pertanian. JK memandang, Arab Saudi dalam catatan sejarah kerja sama dengan Indonesia belum pernah berminat investasi di sektor tersebut.

Saat dicegat wartawan usai menggelar pertemuan bersama gubernur se-Sulawesi di Makassar, Senin (27/2/2017), JK menyatakan, bahwa pertemuannya dengan gubernur se-Sulawesi tersebut tidak membahas seputar kunjungan Raja Salman.

“Kita tidak bicara itu, kita tidak dalam konteks Raja Salman. Raja Salman atau (Arab) Saudi itu tidak akan pernah tertarik di sektor pertanian,” ujar Jusuf Kalla.

JK mengemukakan, penanaman modal atau investasi bukan hanya sebatas karena memiliki uang saja. Melainkan juga dibutuhkan sumber daya manusia dan teknologi yang dapat menunjang.

“Investasi itu ada orangnya, ada modalnya, ada teknologinya. Saudi itu hanya punya uang, tapi tidak punya skill, tidak punya teknologi,” celoteh JK.

Dari celoteh inilah kemudian yang membuat banyak netizen menilai bahwa JK asal ngomong, sombong dan tidak bercermin lebih dulu, seolah JK selama ini lebih punya skill, padahal publik juga sangat bisa menebak bahwa JK bisa menjadi Wapres karena hanya lebih mengandalkan uang yang dimilikinya.

Dari celoteh itu juga, JK dinilai seolah tidak pernah berkunjung ke Arab Saudi. Di mana di Arab Saudi justru perkembangan teknologinya lebih pesat dibanding di Indonesia. Olehnya itu, ocehan JK itu pun dinilai telah terang-terangan mencoba melecehkan Raja Salman yang punya niat baik untuk melakukan investasi besar-besaran guna kesejahteraan seluruh umat di negeri ini.

Bukannya lebih membela Raja Salman, netizen mengaku celoteh dari seorang pejabat negara seperti JK itu sudah amat keterlaluan sehingga perlu dikritik. Apalagi sejauh ini negara Cina juga cukup aktif dan sangat tergiur menanamkan investasi di Indonesia, tetapi JK tidak pernah menyinggung Cina dengan perkataan seperti itu.

Pemilik akun Facebook Mhd Abdu Shadli: “Kami bukan membela , tapi mengkritik pemimpin kami yang buat malu negara dikarenakan kesombongannya.”

Celoteh JK itu benar-benar membuat “geram” para netizen. Menurut mereka, seharusnya JK bersyukur dan berterimakasih atas rencana investasi besar dari Raja Salman, bukan malah melontarkan ocehan yang arahnya cenderung melecehkan Raja Salman. Seolah-olah JK tidak mengerti sejarah, bahwa bicara skill, Arab termasuk gudangnya para ilmuwan yang boleh dikata juga sebagai “pembuka” atau cikal-bakal ditemukannya teknologi seperti saat ini.

Dari celoteh JK tersebut seolah-olah menganggap bahwa Arab Saudi hanya punya uang tetapi samasekali tidak punya skill. Lalu skill apa yang dimiliki oleh pemerintah Indonesia? Para netizen pun ramai-ramai menjawab, bahwa skill yang dimiliki oleh pemerintahan saat ini adalah skill yang sangat hebat, yakni mengutang uang dan mencekik rakyatnya dengan menaikkan harga-harga kebutuhan hidup, seperti harga Bahan Bakar Minyak, tarif listrik, harga sembako (termasuk cabai) dan lain sebagainya.

(dbs-vva/DM1)

Bagikan dengan:

Muis Syam

3,165 views

Next Post

Sambut Raja Salman, Sudah 10 MoU yang Siap Ditanda-tangani

Sel Feb 28 , 2017
DM1.CO.ID, JAKARTA: Osama Mohammed Abdullah Al Shuaibi selaku Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, memastikan telah ada 10 MoU yang rampung hari ini, Selasa (28/2/2017). Ia menyebutkan, 10 MoU itu akan ditandatangani Presiden dan Raja besok, Rabu (1/3/2017).