Wartawan: Kisman Abubakar- Editor: AMS
DM1.CO.ID, BOALEMO: Setelah sekian lama menunggu, Rumah Sakit Tani dan Nelayan (RSTN) Kabupaten Boalemo-Provinsi Gorontalo, akhirnya mempunyai Dokter Spesialis Patologi Anatomi dan alat kesehatan Mammografi.
Mammografi adalah alat yang dapat melakukan proses pemeriksaan payudara manusia dengan menggunakan sinar-X dosis rendah (umumnya berkisar 0,7 mSv).
Mammografi digunakan untuk melihat beberapa tipe tumor dan kista, dan telah terbukti dapat mengurangi mortalitas akibat kanker payudara.
Mortalitas adalah ukuran jumlah kematian (umumnya, karena akibat yang spesifik) pada suatu populasi. Mortalitas khusus mengekspresikan pada jumlah satuan kematian per 1000 individu per tahun.
Menurut data yang ada, di seluruh dunia terdapat sekitar 8,2 juta orang meninggal dunia setiap tahun akibat kanker. Dan diperkirakan jumlah ini meningkat pada 2025 menjadi 11,5 juta bila tidak dilakukan upaya pencegahan dan pengendalian yang efektif.
Di Indonesia, menurut Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI), kasus kanker payudara saat ini menjadi kasus kematian tertinggi dengan angka 21,5 persen pada setiap 100 ribu penderita.
Yang disayangkan oleh YKPI adalah sekitar 70 persen pasien kanker payudara hanya baru datang ke fasilitas kesehatan ketika sudah kondisi stadium lanjut. Selain itu, juga karena disebabkan masih kurangnya fasilitas (alat) kesehatan serta dokter ahli di tempat pelayanan kesehatan, seperti di rumah sakit.
Ini pula kiranya yang membuat pihak RSTN Boalemo mengambil langkah cepat hingga kini akhirnya menyediakan Mammografi serta menghadirkan dokter spesialis Patologi Anatomi (PA). Dan untuk skop Provinsi Gorontalo, Mammografi dan dokter PA ini baru satu-satunya terdapat di RSTN Boalemo.
Namun selain dengan Mammografi, pemeriksaan payudara sendiri dan pemeriksaan oleh dokter secara teratur merupakan cara yang efektif untuk menjaga kesehatan payudara.
Sejauh ini di beberapa negara telah menyarankan warganya untuk rutin memeriksakan diri dengan menggunakan Mammografi (1-5 tahun sekali), tentu saja bagi perempuan yang telah melewati paruh baya sebagai metode screening untuk mendiagnosa kanker payudara sedini mungkin.
Patologi Anatomi
Patologi anatomi ialah spesialisasi medis yang berurusan dengan diagnosis penyakit berdasarkan pada pemeriksaan kasar, mikroskopik, dan molekuler atas organ, jaringan, dan sel.
Dokter ahli yang spesifik membidangi Patologi disebut dokter spesialis patologi anatomi, diberi gelar “Sp.PA”. Namun di Indonesia, jumlah dokter patologi anatomi belum banyak, menurut data tahun 2008 hanya terdapat 200-an orang.
Padahal, dokter Spesial PA ini bisa mengetahui (memvonis) seseorang melalui pemeriksaan medis apakah mengalami kanker maupun tumor sesuai tingkatannya (ganas atau jinak).
Meski jumlah dokter spesialis PA ini masih terbatas jumlahnya, namun masyarakat Provinsi Gorontalo saat ini tak perlu lagi keluar daerah lain jika ingin memeriksakan kesehatannya (kanker atau tumor), sebab dokter Spesialis PA beserta alatnya (Mammografi) telah disiapkan di RSTN Boalemo.
Saat bincang-bincang dengan DM1, dokter spesialis Patologi Anatomi dr. Fetty Fatimah, Sp.PA yang kini resmi bertugas di RSTN Boalemo, mengajak masyarakat agar senantiasa menjaga kesehatan, serta berprilaku Cerdik (cek secara periodik) atau secara berkala, baik bagi penderita maupun yang baru merasakan tumor atau kanker.
Dokter Fetty mengimbau, apabila ada keluhan gatal, keputihan terus menerus, hendaknya jangan dibiarkan, tetapi segera langsung ke petugas medis sebagai upaya untuk mendeteksi sekaligus agar tumor tidak menjadi ganas.
Dokter Fetty juga menyarankan kepada masyarakat agar memperbanyak mengonsumsi sayur dan buah-buahan. Ia pun meminta hendaknya menjauhi makanan yang instan. Sebab, makanan yang alami bisa mencegah terjadinya suatu kanker, dan yang paling utama adalah olahraga.
Sementara itu, dr. Hendra, Sp.Rad sebagai dokter Spesialis Radiologi di RSTN Boalemo menjelaskan bahwa, untuk alat Mammografi terbaru dan satu-satunya di Provinsi Gorontalo di RSTN Boalemo ini adalah digital X-ray dengan sistem foto Rontgen yang tidak lagi menggunakan pencucian manual, karena sudah langsung di cetak dengan alat kesehatan terbaru ini.
Ia membenarkan, bahwa paling tinggi angka kematian wanita saat ini adalah akibat kanker serviks dan payudara. Olehnya itu, dr. Hendra pun berharap agar kaum wanita usia muda ataupun tua hendaknya dapat memanfaatkan alat Mammografi baru di RSTN ini untuk mendeteksi dini adanya kelainan di payudara, sehingga bisa segera diobati, dan terlebih di harapkan agar dapat menurunkan angka kematian khususnya di Boalemo akibat kanker maupun tumor.
Ketersediaan fasilitas Mammografi berikut dokter spesialis PA ini, di mata dr. Sukri Djakatara, Sp.A sebagai Direktur RSTN Boalemo, adalah tentulah merupakan langkah maju dalam upaya memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Provinsi Gorontalo, khususnya warga Boalemo.
Olehnya itu, selain mengimbau masyarakat untuk dapat memanfaatkan pelayanan dari dokter spesialis PA ini, dr. Sukri juga mengajak dokter spesialis PA tersebut agar dapat bekerja maksimal meski secara umum sarana dan prasarana belum tersedia dengan memadai.
Dokter Sukri mengakui, sejauh ini keterbatasan anggaran yang dimiliki RSTN Boalemo masih menjadi persoalan tersendiri dalam meningkatkan pelayanan kesehatan, terutama dalam mendanai fasilitas medis, termasuk peralatan dan kelengkapan Patologi Anatomi yang dinilai masih minim.
Sebab itulah, dr. Sukri pun menaruh harapan besar kepada pihak Pemerintah (baik pusat, provinsi, maupun Pemda Boalemo) untuk dapat mengatasi keterbatasan dan kekurangan yang hingga saat ini masih dialami oleh RSTN Boalemo.
(lip4/DM1)
