Wartawan: Alfisahri Pakaya- Editor: AMS
DM1.CO.ID, GORONTALO: Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-XII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) berlangsung sukses. Presiden Jokowi bahkan menyempatkan diri hadir dalam acara penutupannya, di Savana Hotel & Convention, Kota Malang, Jatim, Kamis (20/7/2017).
Apeksi sendiri kini beranggotakan 98 kepala daerah (walikota) se-Indonesia. Dan dalam Rakernas ke-XII tersebut, tak ketinggalan juga dihadiri Walikota Gorontalo, Marten Taha.
Usai penutupan Rakernas Apeksi ke-XII itu, Marten Taha membeberkan sejumlah program kerja yang disepakati untuk tahun 2018 serta beberapa rekomendasi yang dihasilkan.
Marten Taha menyebutkan, program kerja dan rekomendasi tersebut di antaranya mengenai efektivitas APIP (Aparat Pengawas Internal Pemerintah).
Dikatakannya, para kepala daerah (walikota) diharapkan dapat memperkuat peran APIP dalam mengantisipasi berbagai persoalan di daerah, baik itu yang menyangkut masalah pemeriksan maupun pengawasan, dalam hal ini adalah inspektorat.
Selain itu, kata Marten Taha, penguatan sinergitas pemerintah kota seluruh Indonesia bersama pemerintah provinsi dan pemerintah tingkat nasional juga dibahas.
Tujuannya, agar efektivitas pelaksanaan berbagai program yang dilaksanakan masing-masing daerah berjalan dengan baik, misalnya di tengah-tengah pengetatan anggaran yang selama ini dirasakan seperti pemangkasan DAK (Dana Alokasi Khusus), pengurangan DAU (Dana Alokasi Umum) dan lain-lain, sehingga efektivitas dan sinergitas bisa makin ditingkatkan.
Selanjutya, kata Marten Taha, juga disinggung mengenai pentingnya kerjasama pemerintah dengan badan usaha untuk mengantisipasi berbagai kendala dalam pembiayaan pelaksanaan pembangunan di daerah. Daerah diharapkan dapat memanfaatkan skema kerjasama pemerintah dengan badan usaha, baik BUMN maupun BUMD.
Yang tidak kalah pentingnya, menurut Marten Taha, adalah kerjasama antara pemerintah pusat dan daerah agar senantiasa makin ditingkatkan dalam rangka percepatan pembangunan daerah.
Ia juga meyampaikan harapan Presiden Jokowi pada penutupan Rakernas Apeksi tersebut, di antaranya adalah pemerintah daerah diharapkan mengantisipasi berbagai perubahan yang ada. Perubahan karena kemajuan teknologi dan informasi yang saat ini sudah semakin pesat maka daerah-daerah diminta untuk melakukan upaya dalam mengantisipasi perubaan-perubahan yang begitu cepat terjadi.
“Dunia sekarang bergerak cepat, jadi siapa yang lebih cepat maka dia yang akan menguasai dunia, sehingga diminta daerah-daerah melakukan adaptasi terhadap berbagai perubahan yang terjadi,” ujar Marten Taha mengutip pesan Presiden Jokowi.
Marten Taha menyebutkan, Presiden Jokowi juga mengingatkan beberapa hal. Di antaranya, adalah dalam melaksanaka program, pemerintah daerah diharapkan fokus pada potensi daerah yang perlu dikembangkan untuk masa yang akan datang.
Daerah-daerah, katanya, diharapakan agar senantiasa melakukan upaya kerjasama dengan berbagai pihak untuk peningkatan pembangunan daerah.
Walikota Marten Taha juga membeberkan, dalam penutupan Rakernas ke-XII Apeksi tersebut juga dimunculkan 4 kota yang bakal jadi tuan rumah Rakernas 2018, yakni Kota Tarakan, Mataram, Padang dan Palu. Dan menurut rencana, Dewan Pengurus Pusat (DPP) bersama para Komisariat Wilayah (Komwil) akan menggelar rapat pleno pada September atau Oktober 2017 guna menetapkan kota yang menjadi tuan rumah Rakernas 2018.
(k17/DM1)