DM1.CO.ID, GORONTALO: Setelah sukses membangun kompleks perumahan di banyak wilayah, PT. Tulus Grup kini akan membangun Perumahan khusus bagi para Pegawai Balai Perhubungan Darat di Gorontalo.
Kepastian pembangunan perumahan tersebut ditandai dengan telah ditanda-tanganinya MoU antara PT. Tulus Grup dengan pihak Balai Perhubungan Darat Gorontalo.
Komisaris PT. Tulus Grup, Arifin Djakani, membenarkan bahwa penandatanganan MoU itu sudah dilakukan.
“PT. Tulus Grup baru saja sudah melakukan penandatangan MoU dengan Balai Perhubungan Darat Gorontalo. Dan kami akan segera membangun perumahan khusus bagi para pegawai Balai Perhubungan Darat,” ujar Arifin Djakani kepada wartawan DM1, Senin (4/3/2019).
Arifin Djakani yang juga selaku ketua DPD Real Estate Indonesia (REI) Provinsi Gorontalo itu mengungkapkan, perumahan khusus bagi para pegawai Balai Perhubungan Darat itu akan dibangun di atas lahan seluas 2,5 Hektar.
“InsyaAllah bulan (Maret) ini juga, kami akan membangun perumahan khusus bagi pegawai Balai Perhubungan Darat di atas lahan seluas 2,5 Hektar, di Desa Tenggela, Kecamatan Tilango, Kabupaten Gorontalo,” ungkap Arifin Djakani yang juga dikenal sebagai Ketua Fraksi Demokrat di DPRD Provinsi Gorontalo itu.
Sementara itu Kasubag TU Balai Perhubungan Darat, Abdul Syukur Syawali, saat dihubungi DM1 mengatakan, MoU ini terjalin karena didasari oleh kondisi sejauh ini yang menunjukkan, bahwa sebagian besar pegawai Balai Perhubungan Darat di daerah ini belum memiliki rumah.
“Kita pada umumnya ini, utamanya tenaga kontrak atau honorer ini belum memiliki rumah,” ujar Abdul Syukur kepada DM1 via telepon seluler, Senin (4/3/2019).
Abdul Syukur mengungkapkan, rencana perumahan ini ditargetkan akan dibangun sebanyak 100 unit rumah khusus pegawai Balai Perhubungan Darat.
“Kita target 100 orang. Itu sudah termasuk PNS dan non-PNS,” tutur Abdul Syukur.
Ia menyebutkan, jumlah tenaga kontrak atau honorer di lingkungan Balai Perhubungan Darat Gorontalo saat ini terdapat 81 orang.
Abdul Syukur menegaskan, pihaknya akan mengutamakan tenaga honorer sepanjang tidak memiliki sangkutan dengan pihak pembiayaan lain, atau tidak terkena BI-Checking.
Teknis pembayarannya nanti, jelas Abdul Syukur, adalah melalui pemotongan gaji yang akan dilakukan langsung oleh pihak Bank BTN.
“Gaji mereka nantinya kita pindahkan ke Bank BTN. Selanjutnya Bank BTN yang langsung memotong kewajiban mereka,” jelas Abdul Syukur seraya menambahkan, bahwa pihaknya sangat berterimakasih dengan adanya rencana pembangunan perumahan tersebut. (ams/dm1)
DM1.CO.ID, GORONTALO: Untuk menyukseskan Pemilu serentak 2019 ini, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengajak kepada seluruh masyarakat agar tidak golput (golongan putih).