DM1.CO.ID, GORONTALO: Kehadiran Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman di Gorontalo menjadi berkah buat pengusaha dan petani kelapa. Dirinya pun mengaku bangga dengan produksi perkembangan Gorontalo yang begitu maju.
Menurut Mentan Amran, saat berkunjung di PT. Royal Coconut di Desa Ombulo kecamatan Limboto Barat, Kamis (3/5/2018), eksport merupakan solusi jika ingin memperbaiki pertumbuhan ekonomi, meyejahterakan masyarakat dan meningkatkan devisa.
“Saat ini kelapa Indonesia sudah bisa diekspor ke 10 negara, yakni China, Rusia, Afrika dan beberapa negara Eropa dan lain-lain,” ujarnya.
Bentuk support dari pemerintah pusat, ucap Amran, sangat perlu untuk didorong.
“Atas arahan bapak presiden tahun ini, kami anggarkan kelapa kopi dan serterusnya, bibit yang berkualitas kurang lebih nilainya 2,7 triliun,” kata Amran.
Dirinya pun mengungkapkan kekagumannya dengan apa yang menjadi komoditas pertanian yang utama di Kabupaten Gorontalo.
“Ini kelapa sangat luar biasa, manfaatnya banyak sekali dan pasarnya terbuka lebar. Jadi hari ini kita melakukan dua ekspor. Yakni, ekspor kelapa dan ekspor jagung,” ungkap Amran.
Mentan pun menegaskan kembali bentuk dukungan anggaran 2,7 triliun. Anggaran itu, menurut dia, untuk bibit kelapa, kopi, kakao dan lada, khusunya perkebunan saja dengan hortikultura.
“Bertanilah dengan cerdas, sehingga kami menggenjot tahun kedua membibitkan, membagikan bibit unggul,” ucap Mentan.
Selain itu, Mentan Amran memuji kecerdasan Bupati Nelson Pomalingo dalam mendorong kejayaan kelapa di Kabupaten Gorontalo. “Jadi berbahagialah orang Gorontalo”.
Mentan juga meminta warga Kabupaten Gorontalo turut mendorong kejayaan kelapa sebagaimana Bupati Nelson, selaku Ketua Koalisi Kabupaten Penghasil Kelapa yang telah mengembalikan kejayaan kelapa.
“Koalisi Kabupaten Penghasil Kelapa yang dipimpin Bupati Nelson sangat Bagus. Makanya, saya datang menghadiri khusus Rakornas kopek ini,” tutur Mentan.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Nelson Pomalingo turut menyampaikan terima kasihnya kepada Mentan Amran Sulaiman atas dukungan yang telah diberikan, baik berupa anggaran dan bibit kelapa yang diakui sangat dibutuhkan untuk mengembalikan dan meningkatkan kejayaan pertanian kelapa di Kabupaten Gorontalo.
“Inilah niat kami koalisi Kopek untuk mengembalikan kejayaan kelapa indonesia,” pungkas Bupati Nelson.
[vt-dm1/otn]