Marten Taha Raih Anugerah, Plt. Gubernur Gorontalo Bangga

Bagikan dengan:
Wartawan: Alfisahri Pakaya
Editor: AMS

DM1.CO.ID, GORONTALO: Warga Kota Gorontalo patut berbangga dengan prestasi dan kinerja yang telah diraih oleh Pemerintah Kota Gorontalo saat ini. Sebab, tidak gampang sebuah pemerintahan daerah bisa diberi pengakuan apabila pemimpinnya tidak punya kinerja yang baik.

Hal tersebut disampaikan Plt. Gubernur Gorontalo, Zudan Arif Fakrulloh, usai menghadiri peringatan Hari Otonomi Daerah (Otda) ke-21 Tingkat Nasional di Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (25/4/2017).

Tema yang diangkat pada peringatan hari Otda itu adalah: “Dengan Semangat Otonomi Daerah Kita Tingkatkan Kinerja Pelayanan Publik Melalui e-Government”.

Selain dihadiri Menko Polhukam Wiranto dan Mendagri Tjahjo Kumolo, acara nasional itu juga dihadiri Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri Sumarsono dan seluruh Gubernur, Bupati serta Walikota se-Indonesia.

Pada kesempatan itu pula, Zudan Arif menyaksikan langsung momen penyerahan penghargaan ‘Satya Lencana Karya Bakti Praja Nugraha’ kepada Walikota Gorontalo, Marten Taha.

Secara nasional, hanya ada 10 Pemerintah Kota (Pemkot) yang dinilai layak mendapat penghargaan tersebut. Yakni, peringkat: 1. Makassar, 2. Surabaya, 3. Samarinda, 4. Mojokerto, 5. Gorontalo, 6. Bandung, 7. Depok, 8. Banjar, 9. Bontang, dan peringkat 10. Sukabumi.

“Penghargaan yang diraih Kota Gorontalo ini menjadi ruang evaluasi untuk mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat, layanan publik dan daya saing,” ujar Zudan.

Penghargaan yang diraih ini, lanjut Zudan, juga menunjukan adanya kerja keras diiringi kekompakan antara pemerintah daerah dan masyarakat. “Tanpa ketekunan, kerja keras dan kekompakan tersebut prestasi ini mustahil diraih,” jelas Zudan.

Sementara itu, Walikota Gorontalo Marten Taha berharap agar prestasi ini dapat memberikan spirit kepada pemerintah dan masyarakat untuk lebih bahu-membahu melaksanakan pembangunan.

“Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat atas dukungan penuh terhadap pemerintah Kota Gorontalo,” tutur Marten sesaat usai menerima penghargaan tersebut.

(k17/DM1)

Bagikan dengan:

Muis Syam

3,509 views

Next Post

RSTN Boalemo dari Masa ke Masa

Sab Apr 29 , 2017
Wartawan: Kisman Abubakar Editor: AMS DM1.CO.ID, BOALEMO: Pada 2 Mei 2017, Rumah Sakit Tani dan Nelayan (RSTN) Kabupaten Boalemo tepat berusia 12 tahun. Meski masih terbilang “remaja”, namun sentuhan pelayanan kesehatan kepada masyarakat sudah memperlihatkan sebuah “kedewasaan” yang kredibel dan profesional.