Wartawan: Kisman Abubakar~ Editor: Avi|
DM1.CO.ID, BOALEMO: Setelah sekian tahun bertahan di harga Rp.1.500/kubik, PDAM Tirta Boalemo berniat akan menaikan harga tarif dasar air menjadi Rp.2.500/kubik. Dimana harga yang telah ditetapkan termasuk dalam kategori harga terendah dibandingkan dengan kabupaten lain se-Provinsi Gorontalo, sebab untuk rata-rata harganya di atas tiga ribuan.
Langkah tersebut diambil oleh PDAM Tirta Boalemo untuk menanggulangi adanya kerusakan pipa dan memenuhi kebutuhan bahan kimia yang semakin meningkat.
Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Direktur PDAM Tirta Boalemo H. Hisam Tambiyo, yang ditemui di ruang kerjanyam pada Selasa (7/8/2018).
“Tarif Rp. 2.500 per kubik sudah paling rendah, dan itu terpaksa dinaikan karena kebutuhan bahan kimia yang semakin meningkat, apa lagi pada musim hujan tiba kami harus menyediakan stok bahan kimia tersebut dan memperbaiki pipa-pipa yang rusak dan bocor,” ujarnya.
Hisam juga menambahkan, stok bahan kimia sudah tersedia sampai dengan akhir tahun 2018, demi mencegah kebutuhan yang tidak terhingga saat mengalami masalah pada musim hujan. Begitu juga dengan pipa-pipa yang bocor sudah dibenahi di seluruh kecamatan se-Kabupaten Boalemo.
Perlu diketahui bersama, untuk setiap pembelian air galon dengan harga Rp. 5.000 hanya bisa memperoleh 20 liter air. Namun dengan tarif Rp. 2.500/kubik, maka bisa memperoleh 1000 liter air yang dapat digunakan untuk berbagai macam kebutuhan. (kab/avi/dm1)
