Wartawan: Kisman Abubakar Editor: AMS
DM1. CO. ID, GORONTALO: Tanggal 12 November adalah Hari Kesehatan Nasional (HKN), yang tentu saja setiap tahunnya sangatlah patut diperingati oleh semua pihak.
Tahun ini pun HKN kembali diperingati yang ke-53 tahun, dengan mengusung tema: “Sehat Keluargaku, Sehat Indonesiaku”. Tema ini sejalan dengan Program Indonesia Sehat melalui pendekatan keluarga, di mana keluarga menjadi awal untuk mendorong masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat.
Dan sebagai salah satu motor penggerak utama pembangunan di bidang kesehatan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Gorontalo pun tentu saja tidak menyia-nyiakan momen peringatan HKN tersebut. Yakni dengan tetap bertekad dan berupaya mewujudkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).
Pada kesempatan kali ini, Dinas kesehatan Provinsi Gorontalo memperingati puncak HKN yang dipusatkan di Lapangan Taruna Remaja, Kota Gorontalo, pada Ahad (12/11/2017).
Pada hari itu, sejumlah staf Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo masih amat pagi, sekitar pukul 5.30 WITA, di lokasi acara telah nampak sibuk mematangkan persiapan berbagai kegiatan yang mewarnai HKN kali ini. Di antaranya, kegiatan Jalan Sehat dan Senam Jasmani yang serentak dilakukan di 34 provinsi se-Indonesia dalam rangka cetak rekor MURI.
Puncak peringatan HKN tingkat Provinsi Gorontalo yang dibuka langsung oleh Gubernur Gorontalo diwakili Wakil Gubernur Idris Rahim, dan didampingi oleh Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo dr. Hj. Darmiyanti Yahya, M.Kes ini, dihadiri oleh semua SOPD (Struktur Organisasi Perangkat Daerah), dan perwakilan dari dinas kesehatan kabupaten/kota se-Provinsi Gorontalo.
Pada acara tersebut diungkapkan, bahwa Hari Kesehatan Nasional terus diperingati oleh Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, tak lain adalah bertujuan untuk meningkatkan pemahanan dan kesadaran masyarakat betapa pentingnya menjaga kesehatan. Juga diingatkan, bahwa peringatan HKN tersebut hendaknya menjadi momentum untuk menyemarakkan dan tetap memperkokoh Gerakan Masyarakat Hidup Sehat atau (Germas).
Dalam kesempatan tersebut, di lokasi peringatan HKN kali ini juga menyediakan berbagai jenis kegiatan Pelayanan Terpadu. Di antaranya, Pemeriksaan Kesehatan Gratis; Screening PTM (Penyakit Tidak Menular); Donor Darah; dan lain sebagainya.
Bahkan pihak Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo juga menggelar Bazar Buah dan Sayur, serta menyodorkan Doorprize dan Hiburan kepada para pengunjung acara puncak HKN yang ke-53 tahun tersebut.
Oleh semua itu, peringatan HKN sebetulnya bukan hanya merupakan kegiatan seremonial, tetapi di dalamnya dapat dijadikan sebagai momen untuk menyatukan pemahaman dan menyeragamkan langkah menuju pembangunan dunia kesehatan yang lebih baik buat kemajuan seluruh masyarakat Indonesia.
Bukankah memang negara bisa maju berkat masyarakatnya yang sehat?
(kab/dm1)