Wartawan: Hermansyah Abdullah- Editor: AMS
DM1.CO.ID, GORONTALO: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menggelar kegiatan pelatihan penyusunan proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), di Aula FIP-UNG, pada Sabtu dan Ahad (13-14/5/2017). Dibuka langsung oleh Dekan FIP, Prof. Dr. Wenny Hulukati, M.Pd.
Pelatihan yang diikuti oleh mahasiswa aktif semester 2, 4, dan 6 tersebut, adalah merupakan salah satu upaya dari pihak FIP-UNG dalam menumbuhkan dan menggodok kreativitas para mahasiswa FIP.
Hal itu disampaikan Gamar Abdullah selaku ketua panitia yang juga sekaligus sebagai dosen pembimbing dalam pelatihan PKM tersebut, kepada DM1 di Aula FIP-UNG, Ahad (14/5/2017).
Gamar menjelaskan, kegiatan ini adalah program Dikti PKM yang dibentuk oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi RI, dalam memfasilitasi potensi yang dimiliki mahasiswa untuk mengkaji, mengembangkan, serta menerapkan ilmu dan teknologi yang telah dipelajari diperkuliahan kepada masyarakat luas.
Pelatihan ini, menurut Gamar, juga adalah merupakan tindak-lanjut pencanangan Rektor UNG untuk menjadikan tahun 2017 ini sebagai tahun prestasi mahasiswa.
Olehnya itu pihak FIP berupaya dari kegiatan ini setidaknya ada 50 proposal dari FIP yang akan dikirim dengan harapan agar dapat menghasilkan prestasi mahasiswa ke tingkat Nasional.
Pada pelatihan ini, kata Gamar, terdapat 7 sampai 10 dosen pembimbing dari setiap jurusan FIP yang akan membimbing 2-3 mahasiswa. Adapun dosen pembimbing yang dilibatkan untuk memperkuat dan menyukseskan pelatihan PKM ini, di antaranya adalah Sukma N. Botutihe, Lisna Ahmad, Djoni Apriyanto, dan Wawan Tolinggi.
Selain itu, lanjut Gamar, dalam pelatihan ini juga telah menghadirkan seorang pemateri dari Universitas Negeri Makassar (UNM), yaitu Farida Ariyani. “Beliau (Farida Ariyani) adalah mahasiswa berprestasi yang telah beberapa kali lolos mengikuti PKM, dan sekarang menjadi pembimbing PKM,” ujar Gamar.
Untuk ke depannya, Gamar mengaku menaruh harapan, hendaknya pelatihan ini bisa menjadi salah satu program rutin, mulai dari tingkat jurusan sampai ke tingkat universitas. Sebab, kegiatan ini selain sangat efektif dalam menggodok kreativitas mahasiswa, juga bisa mendongkrak akreditasi.
Ditemui di tempat yang sama, Farida Ariyani Sang Pemateri dari UNM itu juga menilai, bahwa pelatihan PKM ini adalah merupakan peluang bagi mahasiswa untuk memacu diri dalam berkreativitas. Ia pun berharap dari kegiatan ini ada mahasiswa UNG yang bisa lolos seleksi hingga ke tingkat nasional.
Sementara itu, Mohammad Yahya selaku pemateri dari Fakultas Matematika dan Ilmu pengetahuan Alam (FMIPA) jurusan Fisika UNG mengungkapkan, UNG akan mengadakan pertukaran pelajar dengan Ehime University (Jepang). Yakni terdiri 10 mahasiswa UNG dengan 1 perwakilan dari tiap fakultas, begitupun dengan Ehime University.
Yahya membeberkan, Pemerintah Jepang akan membiayai perwakilan dari UNG untuk belajar di Ehime University selama 1 hingga 2 minggu untuk melakukan kunjungan ke beberapa tempat, salah satunya ke musium Jepang.
Hal senada juga disampaikan Sukirman Rahim selaku Wakil dekan 3 (WD3) FIP, bahwa perwakilan mahasiswa FIP yang akan ke luar negeri akan di-support oleh pihak fakultas dan didampingi oleh dosen pendamping. Artinya, tidak ada biaya yang akan dikeluarkan oleh mahasiswa sepeserpun.
Sukirman menjelaskan, pertukaran mahasiswa Jepang dan UNG ini akan bermanfaat bagi kedua belah pihak. Di antaranya, mahasiswa Jepang akan belajar terkait dengan budaya Gorontalo, juga potensi yang ada di Gorontalo, dan akan memberikan solusi terhadap permasalahan yang ada di Gorontalo. Begitupun sebaliknya.
Sukirman pun berharap, program seperti ini sangat tepat untuk lebih ditingkatkan guna mengasah kemampuan dan kreativitas mahasiswa. Sehingga apa yang dicita-citakan untuk tahun prestasi mahasiswa yang dicanangkan di tahun 2017 oleh Rektor UNG dapat benar-benar tercapai.
(oli5/DM1)
