DPRD dan Pemkot Gorontalo Prioritaskan APBD 2019 untuk Kepentingan Masyarakat

Bagikan dengan:
Wartawan: Aldi A. Toy~ Editor: Avi|

DM1.CO.ID, GORONTALO: Senin (17/12/2018), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) menggelar rapat paripurna tingkat II (dua) dalam rangka penyampaian pendapat akhir fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda), tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Gorontalo tahun anggaran 2019.

Rapat tersebut digelar di Aula 1 (satu) Gedung DPRD Kota Gorontalo, dihadiri oleh Walikota Gorontalo dan seluruh anggota DPRD beserta jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Gorontalo.

Sebelum pengesahan APBD 2019 yang akan berlaku mulai 1 Januari 2019. Dalam sambutannya, Marten Taha selaku Walikota Gorontalo mengatakan, “APBD kita Alhamdulillah dapat kita pertahankan pada posisi yang memihak kepada masyarakat atau rakyat, dengan komposisi antara belanja langsung dan belanja tidak langsung”.

Adapun 3 hal penting yang diutamakan untuk kepentingan masyarakat oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo atas APBD 2019 diantaranya sektor pendidikan, sektor kesehatan, dan sektor infrastruktur.

Kemudian, Pemkot Gorontalo juga masih mengupayakan penyempurnaan target dan sasaran-sasaran yang telah disepakati bersama DPRD Kota Gorontalo, sebagaimana tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Serta mengembangkan program yang merupakan mandatori pemerintah pusat, yakni infrastruktur.

Menurut Ketua DPRD Kota Gorontalo, Fedriyanto Koniyo, kewajiban terpenting yaitu membelanjakan 25% APBD untuk kepentingan infrastruktur.

“Dan itu Alhamdulillah kita penuhi. Kita tinggal menunggu saja hasilnya setelah program itu berjalan, lalu kita persembahkan untuk rakyat Kota Gorontalo,” terang Fedriyanto Koniyo. (toy/avi/dm1)

Bagikan dengan:

Dewi DM1

1,914 views

Next Post

Di Desa Sosial, Dinkes Boalemo Gelar Deklarasi Stop BABS

Sel Des 18 , 2018
Wartawan: Kisman Abubakar~ Editor: AMS|| DM1.CO.ID, BOALEMO: Masih banyaknya orang yang buang air besar sembarangan (BABS), merupakan salah satu masalah sanitasi dan air bersih.