DM1.CO.ID, BOALEMO: Satu persatu tokoh masyarakat berpengaruh dan elit-elit di Kabupaten Boalemo, nampaknya mulai gerah dengan ulah Bupati Boalemo yang dinilai kerap bertindak semena-mena.
Setelah disoroti tajam oleh Pembina Dewan Adat di daerah ini, Bupati Boalemo kini mendapat “peringatan” dari seorang anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Ulul Azmi Kadji. Yakni, terkait pelaksanaan mutasi dan non-job bagi ASN (Aparatur Sipil Negara) yang selama ini bertubi-tubi (sangat giat) dilakukan oleh Bupati Boalemo, Darwis Moridu.
Ulul menegaskan Bupati Darwis agar tidak sewenang-wenang melakukan mutasi, apalagi sampai menon-jobkan ASN secara semena-mena hanya dengan dasar suka atau tidak suka.
(Baca Berita terkait: Bupati Boalemo Dinilai “Menganiaya” Sejumlah ASN, Nizam: Darwis “Membabi Buta”)
Mengenai mutasi ASN, Ulul mengaku itu wajar dilakukan oleh seorang kepala daerah apabila sesuai dengan prosedur yang berlaku dalam peraturan perundang-undangan.
Ulul pun mengingatkan agar jangan sampai mutasi dan non-job itu dilakukan “semau gue”, yang justru akan berdampak buruk bagi stabilitas pemerintahan itu sendiri.
Sebelum melakukan rolling (mutasi jabatan), kata Ulul, terlebih dulu wajib dilakukan pertimbangan secara matang. “Tentunya berdasarkan aturan-aturan yang berlaku,” lontar Ulul, Kamis (10/01/2019).
Dengan adanya sejumlah ASN Boalemo yang melayangkan surat aduan ke Ombudsman hingga ke Komisi ASN, Ulul pun mengaku mencium adanya ketidakberesan dan kesewenang-wenangnya dalam melakukan mutasi dan nonjob.
(Baca Berita terkait lainnya: Bupati Darwis Dinilai “Durhaka” Kepada Rakyat)