Wartawan: Resti Djalil Cono~ Editor: Avi|
DM1.CO.ID, BONE BOLANGO: Di era modern saat ini, internet dijadikan sebagai kebutuhan penting dalam kehidupan manusia. Baik kalangan elit seperti pemerintah maupun masyarakat biasa, begitu membutuhkan informasi dan komunikasi yang cepat melalui media elektronik dengan menggunakan jaringan internet.
Demikian hal ini, memotivasi Indrawati Yusuf selaku Kepala Desa (Kades) Mamungaa Timur untuk mengadakan fasilitas internet.
Berdasarkan pantauan kru DM1, Selasa (9/10/2018), Desa Mamungaa Timur yang merupakan desa hasil pemekaran, senantiasa berupaya menjadi desa yang maju dan berkembang dalam segala aspek, termasuk menyediakan fasilitas internet. Namun sayangnya, jaringan internet sama sekali belum menjangkau desa tersebut .
Menurut keterangan Indra, para aparatur desa sangat kesulitan dengan tidak adanya jaringan internet di Desa Mamungaa Timur.
“Kita kalau mau menginput data harus ke Kantor Camat Bulawa dulu, biar bisa terkoneksi dengan jaringan internet,” ucap Indra.
Dengan kondisi ini, Indra beserta jajarannya pun bersikeras agar Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun 2018 dialokasikan ke penyediaan jaringan internet. Bahkan jika perlu, dilakukan kerjasama dengan salah satu perusahaan yang bersedia menyediakan fasilitas internet.
“Memang jangkauan untuk desa kita sangat sulit jaringan telkomsel, sehingga apabila ingin pasang fasilitas seperti indiehome dan lain-lain, itu tentu tidak efesien. Jaringan akan tetap lelet, sehingga diperlukan kerjasama dengan pihak yang punya satelit sendiri dalam pengadaan jaringan,” jelas Indra.
Lebih lanjut, Indra mengungkapkan, keinginannya untuk menjadikan Desa Mamungaa Timur agar selalu bisa mengikuti perkembangan zaman. Termasuk perkembangan teknologi, dalam hal ini penyediaan fasilitas internet. Dimana, internet bisa memudahkan pekerjaan aparatur desa, juga memudahkan warga untuk memperoleh informasi melalui berita online.
“Semoga dengan program ini bukan saja memajukan desa, tapi ikut membantu masyarakat dalam kondisi Gaptek (Gagap Teknologi). Sehingga masyarakat Desa Mamungaa Timur dapat ikut bersaing seperti desa-desa maju yang lain,” harap Indra. (rdj/avi/dm1)
