Wartawan : Mei & Anton~ Editor : Brigfly
DM1.CO.ID, GORONTALO: Sebagai kepala desa, pastinya banyak aktivitas yang harus dilakukan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakatnya. Mulai dari pelayanaan administrasi, meningkatkan perkembangan ekonomi warga dan pembangunan insfrastruktur yang ada diwilayahnya.
Namun, semua kesibukan itu ternyata bagi Yasin Jafar, Kepala Desa (Kades) Pangadaa, Kecamatan Dungaliyo, Kabupaten Gorontalo, tak menjadi penghambat untuk meningkatkan perekonomian warganya. Melalui usaha ternak sapi, pembuatan embung, kerajinan, serta mengadakan program pelatihan dan pembinaan, justru dirinya mampu memberikan peluang kerja dan usaha bagi warganya.
Yasin, ketika ditemui awak DM 1, Senin (12/3/2018) di kantornya, mengatakan, ternak sapi merupakan salah satu langkah yang pas bagi warga Desa Pangadaa.
“Ternak sapi ini sesuai dengan keahlian warga dan karakteristik Desa Pangadaa, dimana sebagian besar wilayah desa pangadaa ini adalah lahan pertanian. Ditunjang lagi, mayoritas warga Pangadaa adalah petani. Sehingga dengan berternak sapi akan lebih mudah untuk dilakukan warga,” ungkap Yasin.
Program pengadaan sapi ini sebenarnya sudah lebih dulu dijalankan Kades Pangadaa sebelum ada program dari pemerintah. Apalagi, selama ini Yasin mendorong pengadaan sapi lokal dan memberikan asuransi bagi sapi ternak untuk menggenjot produksi, sehingga bisa menghentikan ketergantungan pasokan sapi dari luar daerah.
Tidak hanya itu, dengan anggaran 10 juta, satu ekor sapi lokal bisa didapatkan dengan ukuran yang besar dan bahkan dalam keadaan bunting, sehingga tidak menunggu waktu satu minggu sapi-sapi lokal tersebut sudah bisa beternak.
Menurut Yasin, pengadaan sapi ini merupakan kebutuhan untuk mensejehaterakan masyarakat, “saya kira pengadaan sapi ini sudah menjadi kebutuhan dan harus ditingkatkan, untuk itu masyarakat harus bisa memanfaatkannya dengan baik guna untuk kesejahteraan mereka,” ungkapnya.
Lanjutnya, “nantinya masyarakat bukan hanya menikmati fasilitas yang dibangun dari dana desa, tapi mereka sebagai masyarakat juga bisa terberdayakan,” tukas Yasin
Selain program pengadaan sapi, Yasin juga menyebutkan program lainnya, yakni salah satunya adalah pelatihan pembuatan pupuk, “selain pengadaan sapi, ada beberapa program yang dijalankan saat ini seperti pelatihan pembuatan pupuk, pembangunan embung, pengembangan usaha produksi rumahan, dan kerajinan,” jelasnya.
Ia berharap, Pemkab Gorontalo nantinya mendukung upaya yang telah dilakukannya tersebut. Agar warga Desa Pangadaa semakin bertambah perekonomiannya melalui program-program tersebut.
“Saya yakin dengan program-program ini nantinya akan membuka peluang positif bagi warga. Utamanya dalam meningkatkan perekonomian warga,” pungkasnya. (vit/dm1)
