Wartawati: Resty Djalil Cono || Editor: AMS
DM1.CO.ID, GORONTALO: Unsur Dinas Kesehatan (Dikes) Provinsi Gorontalo, Senin (9/11/2019), mengikuti Musda (Musyawarah Daerah) IV Satuan Karya Pramuka (Saka) Bakti Husada, yang digelar di Hotel Grand-Q Kota Gorontalo.
Acara yang berskala Nasional ini dihadiri Kak Sofyan Puhi mewakili Kwarda (kwartir Daerah) Gorontalo, Kak Misranda selaku Kamabisaka-SBH (Ketua Majelis Pembimbing Satuan Karya Daerah-Satuan Karya Bakti Husada), Kak Topari selaku Sekretaris Binawasa (Binaan Orang Dewasa), Kwartir Nasional (Jakarta)
Sofyan Tampibi, unsur Pinsaka (Pimpinan satuan karya).
Dalam Musda tersebut diungkapkan, bahwa Saka Bakti Husada adalah merupakan salah satu Saka Nasional yang giat melakukan gerakan Pramuka di Indonesia.
Saka Bakti Husada adalah wadah pengembangan pengetahuan, pembinaan keterampilan, penambahan pengalaman dan pemberian kesempatan untuk membaktikan dirinya kepada masyarakat dalam bidang kesehatan.
Saka Bakti Husada bertujuan untuk mewujudkan kader pembangunan di bidang kesehatan, yang dapat membantu melembagakan norma hidup sehat bagi semua anggota gerakan Pramuka dan masyarakat di lingkunganya.
Sofyan Puhi dalam sambutannya mengatakan, acara ini adalah siklus yang dijalani sebagai pelaksanaan amanah Program Indonesia Emas 2045 dari hasil Munas 2014-2019, dengan kegiatan pondasi gerakan Pramuka termasuk SBH itu sendiri.
“Bakti Husada merupakan salah satu Saka cukup aktif di Provinsi Gorontalo, perlu dipertahankan dan ditingkatkan kegiatan- kegiatan lain, mengajak kaum milenial yang tertarik pada Pramuka dan SBH itu sendiri,” jelas Sofyan.
Sementara itu, Kak Topari menyampaikan, SBH di Gorontalo sudah mulai action penaatan organisasi dan membutuhkan pangkalan (organisasi) pamong serta instruktur. Dan itu menurutnya, harus difokuskan.
Menyikapi hal tersebut, Misranda selaku Kamabisaka-SBH dan juga Plt. Kepala Dinas Kesehatan, menguraikan berbagai harapan dalam mendukung gerakan Saka Bakti Husada di daerah.
