Resmi Dibuka, Boalemo Menjadi Tuan Rumah Kegiatan MTQ Tingkat Provinsi Gorontalo yang Ke-VIII

Bagikan dengan:
Wartawan : Kisman Abubakar~
Editor : Vita Pakai ||

DM1.CO.ID, BOALEMO: Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Gorontalo yang Ke-VIII dibuka secara resmi yang ditandai dengan pemukulan beduk oleh Gubernur Gorontalo Rusli Habibie,  Ketua LPTQ Provinsi Gorontalo Weni Liputo, dan didampingi oleh Bupati Boalemo Darwis Moridu.

Kabupaten Boalemo menjadi tuan rumah pelaksanaan MTQ yang ke-VIII tingkat Provinsi Gorontalo, yang dilaksanakan di lapangan Alun-alun Tilamuta, Sabtu (28/04/18) dimeriahkan dengan defiley kontingen khafilah dari masing-masing kabupaten/kota se Provinsi Gorontalo.

Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Gorontalo yang Ke-VIII tersebut akan dilaksanakan selama tujuh hari kedepan dari tanggal 28 April s/d 04 Mey 2018.

Pembukaan tersebut diikuti kurang lebih 280 peserta dari masing-masing perwakilan kabupaten/kota se Provinsi Gorontalo, dan dihadiri oleh semua unsur Forkopimda se-Provinsi Gorontalo.

Ketua LPTQ Provinsi Gorontalo Weni Liputo dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Gorontalo serta Bupati Boalemo atas terselenggaranya kegiatan MTQ tingkat provinsi tersebut.

“Kami Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Gorontalo, menyampaikan terimah kasih kepada bapak Gubernur Gorontalo Rusli Habibie yang telah memberikan arahan dalam membantu penyelenggaraan ini secara material, kepada Bupati Boalemo dan bapak Wakil Bupati Boalemo yang sudah dengan segala upaya tenaga dan bahkan secara materi memberikan bantuan yang tidak segan kepada panitia penyelenggara, termaksud pak Sekda Boalemo dan Pimpinan SOPD, para Camat dan Kepala Desa se-Kabupaten Boalemo,” tutur Weni Liputo.

Dirinya berharap kedepan kemeriahan MTQ tingkat provinsi Gorontalo yang dilaksanakan di Kabupaten Boalemo akan bermuara pada kualitas peserta yang akan mewakili Provinsi Gorontalo nanti pada MTQ ke 26 di Medan yang akan diselenggarakan pada bulan September 2018.

“Yang mendapatkan juara pada lomba MTQ ini, tidak mutlak untuk mewakili utusan dari Provinsi Gorontalo nanti. Karena dari panitia ataupun dari lembaga pengembangan Tilawatil Qur’an pusat, sudah menetapkan standar nilai minimal bagi peserta ke tingkat Nasional” ujar Weni.

Pada kesempatan yang sama, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie dalam sambutannya mengimbau agar kegiatan MTQ tersebut kiranya bisa menjadi ajang silaturahmi dan apa yang menjadi isi dalam kandungan dari ayat-ayat suci al-Qur’an dijadikan pedoman hidup sehari-hari.

“Jadikanlah MTQ kali ini menjadi ajang silatuhrahim untuk kita semua, untuk saling menyayangi, saling menyapa, dan saya berharap apa yang menjadi isi dalam kandungan dari ayat-ayat suci alquran harus kita jadikan pedoman hidup kita sehari-hari,” imbau Rusli Habibie.

Disamping itu, Bupati Boalemo H. Darwis Moridu mengatakan sambutannya kepada para peserta yang turut berpartisipasi dalam kegiatan MTQ tersebut.

“Kami pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Boalemo menyampaikan Selamat Datang bagi peserta Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Gorontalo yang Ke-VIII, di Bumi Boalemo Damai Bertasbih. Seperti kita ketahui bersama, Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) adalah ajang forum silaturahim bagi kaum muslimin dan muslimat dari berbagai golongan dan wilayah untuk menumbuhkan kecintaan kita kepada alquran. Mudah-mudahan dalam pelaksanaan kegiatan ini, masyarakat Provinsi Gorontalo dicurahkan Rahmat dan Hidayah dalam memelihara kemuliaan alquran,” ungkap Bupati Darwis.

Lanjutnya menutup sambutan, “kami atas nama pemerintah daerah Kabupaten Boalemo mengucapkan terimah kasih secara khusus dan apresiasi kepada semua pihak yang telah membantu menyukseskan perhelatan akbar di Kabupaten Boalemo, dimana Kabupaten Boalemo diberikan kepercayaan sebagai tuan rumah MTQ tahun ini”. [Kab/dm1]

Bagikan dengan:

Muis Syam

1,997 views

Next Post

Rizal Ramli: Saat Saya Jadi Ketua, Uang Bulog Diambil Rini Suwandi Untuk Beli Pesawat Jet

Ming Apr 29 , 2018
DM1.CO.ID, JAKARTA: Rini Soemarno atau yang biasa dikenal dengan Rini Suwandi ketika menjabat sebagai Menteri Perindustrian dan Perdagangan era pemerintahan Megawati Soekarno Putri pada tahun 2000, pernah menggunakan dana bulog untuk membeli pesawat Sukhoi.