DM1.CO.ID, GORONTALO: Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Gorontalo, yang diselenggarakan pada Rabu (26 Maret 2025), di Sekretariat KONI Provinsi Gorontalo, menyepakati beberapa poin penting yang menjadi bagian dari rencana kerja ke depan.
Rakerprov yang dibuka oleh Idrus M.T Mopili selaku Wakil Ketua KONI Provinsi Gorontalo itu, kali ini mengusung tema: “Sinergitas dan Dinamisasi Organisasi Menuju Prestasi”.
Sehingga berangkat dari tema tersebut, Rakerprov KONI Provinsi Gorontalo pun berhasil menggodok sejumlah pembahasan, salah satunya terkait rencana pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (PORprov) Gorontalo, yakni disepakati akan dilaksanakan pada Juni 2026 mendatang, dan akan diikuti sekitar 31 cabang olahraga (Cabor).
Disepakatinya jadwal pelaksanaan PORprov itu pun disambut antusias oleh seluruh peserta Rakerprov yang dihadiri oleh sejumlah pengurus KONI kabupaten/kota se-Provinsi Gorontalo, serta beberapa perwakilan organisasi Cabor yang ada.
Menariknya, saat Safrin Saifi selaku pimpinan rapat membuka kesempatan kepada pengurus KONI daerah yang terdiri dari 6 kabupaten/kota se-Provinsi Gorontalo itu, hanyalah KONI Kabupaten Pohuwato yang menyatakan siap ditunjuk sebagai tuan rumah pelaksanaan PORprov 2026.
Pada kesempatan tersebut, Mohammad Afif selaku Ketua KONI Kabupaten Pohuwato dengan tegas menyatakan sikap, bahwa jika diberi kepercayaan maka Kabupaten Pohuwato bersedia dan siap menjadi tuan rumah PORprov Gorontalo 2026.
“Saya Ketua KONI Kabupaten Pohuwato, siap menjadi tuan rumah PORprov 2026,” ucap Mohammad Afif di hadapan seluruh peserta Rakerprov KONI Provinsi Gorontalo, disaksikan oleh unsur pemerintah yakni Idrus M.T Mopili sebagai Ketua DPRD Provinsi Gorontalo beserta pihak Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Gorontalo, serta perwakilan dari KOMI (Komite Olahraga Militer Indonesia).
Menurut Afif, dengan disepakatinya Pohuwato sebagai tuan rumah PORprov Gorontalo 2026, maka itu akan menjadi kesempatan yang sangat berharga untuk memunculkan bibit-bibit unggul dari Pohuwato agar dapat menjadi atlet berprestasi.
Selain itu, kata Afif, tentunya sebagai tuan rumah, hal ini merupakan momen penting untuk berusaha menunjukkan dan memperlihatkan atlet-atlet Pohuwato yang memiliki kualitas terbaik.
Meski menyatakan optimis, namun Afif mengaku, membahas terlebih dahulu dengan pihak pemerintah daerah bersama DPRD Kabupaten Pohuwato terkait dijadikan Pohuwato sebagai tuan rumah.
“Saya optimis untuk menjadi tuan rumah, akan tetapi ada hal penting yang perlu saya kaji lagi, yakni terkait kesiapan pemerintah daerah, dalam hal ini bupati dan wakil bupati dan teman-teman di DPRD Kabupaten Pohuwato,” kata Afif saat diwawancarai oleh wartawan DM1 sesaat usai Rakerprov.
“Nanti saya akan koordinasi dan rapatkan lagi dengan pengurus KONI Kabupaten Pohuwato untuk bagaimana bisa mendapatkan rekomendasi dari teman-teman Pemda,” lanjut Afif.
Afif yang juga sebagai salah satu anggota DPRD Kabupaten Pohuwato itu pun berharap, kiranya masyarakat Pohuwato hendaknya dapat memberi dukungan moril dan spirit atas dipercayakannya Pohuwato sebagai tuan rumah PROprov Gorontalo 2026.
Sementara itu, Adhi Pala selaku Sekretaris Umum KONI Provinsi Gorontalo atas nama Ketua Umum KONI Provinsi Gorontalo (Fikram Salilama) yang tak sempat menghadiri Rakerprov ini karena harus menunaikan tugas luar daerah, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya terhadap seluruh keputusan Rakerprov, termasuk ucapan terima kasih kepada Ketua KONI Pohuwato yang telah menyatakan sikap bersedia menjadi tuan rumah PORprov tersebut.
“Setelah ini, kami akan segera menindaklanjuti untuk mematangkan seluruh agenda yang telah dibahas dan disepakati dalam Rakerprov ini, terutama mematangkan rencana pelaksanaan PORprov itu,” ujar Adhi Pala.
Pelaksanaan Rakerprov ini dirangkai dengan acara buka puasa bersama di halaman Sekretariat KONI Provinsi Gorontalo, Jalan Mayjend Sutoyo (Pertiwi), Kota Gorontalo. (humas KONI Prov Gorontalo/dm1)
