Wartawan: Alfisahri Pakaya- Editor: AMS
DM1.CO.ID, GORONTALO: Marten Taha selaku Walikota Gorontalo didampingi Wakil Walikota Gorontalo, dr. Budi Doku, menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah satuan perangkat daerah, Senin siang (3/7/2017).
Sidak tersebut dilakukan selain untuk memastikan tingkat kehadiran para pegawai atau ASN (Apartur Sipil Negara) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo di hari pertama masuk kerja pasca lebaran, juga dimaksudkan untuk melihat secara dekat pelayanan yang dilakukan oleh sejumlah perangkat daerah di Pemkot Gorontalo.
Pada hari tersebut, empat instansi yang sengaja jadi target sidak, dan kesemuanya adalah merupakan instansi pelayanan publik (warga), yakni satu Kantor Camat, Kantor Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Dinas Catatan Sipil, dan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).
Alhasil, Walikota dan Wakil Walikota Gorontalo menemui keluhan dari seorang warga yang belum mendapatkan pelayanan di salah satu instansi.
“Saya sudah menunggu satu jam lebih, tapi loket yang buka cuma satu. Yang lain sementara istirahat, dan saat saya tanya tidak ada jawaban, padahal ini sudah lewat jam istirahat,” keluh Ws, salah satu warga yang ingin mengurus KTP.
Mengetahui adanya keluhan tersebut, Walikota Marten Taha mengakui jika di instansi yang mengandalkan jaringan internet memang terkadang sewaktu-waktu mengalami gangguan jaringan. “Kalau tadi ada warga yang mengeluh terkait lamanya pelayanan, mungkin dikarenakan jaringan internet yang lambat, karena di Kantor Catatan Sipil pelayanannya tergantung dari jaringan internet,” ujar Walikota Marten Taha.
Kendati begitu, Walikota Gorontalo berjanji akan segera membenahi kinerja di masing-masing perangkat daerah, terutama di bidang pelayanan masyarakat. Sebab hal ini, adalah sangat berkaitan dengan upaya mewujudkan program pelayanan lima tahun yang dijanjikan kepada masyarakat.
(k17/DM1)
