Kades ini Meneteskan Air Mata Saat Bagi-bagi Bantuan Banjir

Bagikan dengan:

DM1.CO.ID, BONE BOLANGO: Saat banjir bandang menerpa sejumlah wilayah di Kabupaten Bone Bolango, pada Juli 2020 yang lalu, membuat banyak warga mengalami kerugian materi yang tidak sedikit.

Dari peristiwa bencana alam tersebut, salah satu desa yang ikut diporak-poranda oleh luapan air Sungai Bone adalah Desa Poduwoma.

Dan tak hanya harta benda, seperti rumah, lahan pertanian, ternak, dan benda-benda berharga lainnya yang tersapu air bah, namun harapan dan mimpi warga terasa benar-benar ikut dihantam oleh derasnya aliran banjir. Hingga semangat pun nyaris ikut tenggelam dan sirna.

Harapan dan semangat yang tampak nyaris patah dan hancur itu sangat jelas terlukis di wajah-wajah para warga yang tampak kusut dan lesu, dengan tatapan hampa yang sangat kelelahan seolah akan meredup.

Namun beberapa saat setelah banjir mulai surut, dan bantuan pun mulai berdatangan, Yusuf Puneli selaku Kepala Desa (Kades) Poduwoma pun bergegas turun tangan memimpin penyaluran aksi kemanusiaan tersebut, pada Kamis (16/7/2020).

Dalam kegiatan bagi-bagi bantuan itu, Kades Yusuf Puneli mengaku langsung menyalurkannya kepada seluruh warga yang terdampak banjir, meski warga yang bersangkutan berasal dari desa atau kampung tetangga sekalipun. Artinya, dari warga desa mana saja langsung diberikan bantuan.

Yang penting, menurut Kades Yusuf Puneli, warga di luar Desa Poduwoma tersebut menyatakan diri ikut menjadi korban banjir, maka tanpa pikir panjang langsung diberikan bantuan dengan porsi yang sama, namun tetap dilakukan pencatatan.

Semua itu dilakukan oleh Kades Yusuf Puneli,  karena selain sebagai bentuk solidaritas, juga merupakan upaya agar jangan sampai ada warga terdampak banjir harus kekurangan makanan atau kebutuhan darurat lainnya.

Selain dilakukan di tempat, aksi bagi-bagi bantuan itu juga lebih banyak  dilaksanakan oleh Kades Yusuf Puneli dengan mengantarkannya langsung ke masing-masing warga.

Dan tanpa mengenal siang maupun malam serta hujan yang mengguyur, Kades Yusuf Puneli mengaku tak lelah apalagi sampai harus patah semangat demi mengantarkan bantuan ke seluruh warga, baik di Desa Poduwoma maupun di desa tetangga.

Dalam aksi bagi-bagi bantuan yang dilakukan pada malam hari (Kamis, 16/7/2020) itu, Kades Yusuf Puneli mengaku sangat terharu dan tak mampu membendung kesedihannya, sehingga tanpa sadar air matanya tumpah dan bercampur dengan air hujan yang menetes di pipinya.

Rasa sedih yang spontan  membuat kedua mata Kades Yusuf Puneli menjadi berkaca-kaca, yakni di kala menyaksikan begitu besarnya ketabahan para warga terdampak banjir saat menerima bantuan.

Menyaksikan hal itu, Kades Yusuf Puneli mengaku sangat sulit mengukur dan membaca kekuatan denyut kesabaran dari para korban terdampak banjir.

Kades Yusuf Puneli mengaku hanya bisa mendoakan di dalam hati, semoga musibah ini dapat segera berakhir dan tak terulang lagi. “Dan semoga kita semua mampu melewati ujian ini, sekaligus berharap kepada Tuhan agar diberi kekuatan dan kesabaran sekaligus introspeksi diri masing-masing,” ujar Kades Yusuf Puneli sembari tak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mengulurkan tangan dalam meringankan beban para korban terdampak banjir.

“Doa kami kepada para donatur, semoga apa yang telah diberikan beroleh pahala dari Allah SWT. Aamiin,” pungkas Kades Yusuf Puneli dalam bincang-bincangnya dengan wartawan DM1. (res/dm1)

Bagikan dengan:

Muis Syam

2,119 views

Next Post

Kasus Bupati Menganiaya, Kejati Gorontalo Tunggu Tersangka Segera Diserahkan

Sen Jul 20 , 2020
DM1.CO.ID, GORONTALO: Berkas kasus dugaan penganiayaan yang menyeret Bupati Boalemo, Darwis Moridu sebagai tersangka, kini telah dinyatakan lengkap.