Wartawan: Mulkan Hidayatullah | Editor: AMS
DM1.CO.ID, BOLMUT: Pemerintah Daerah (Pemda) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) terus menggiatkan pembangunan, guna mencapai visi-misi yang telah dipatok oleh Bupati Drs. H. Depri Pontoh bersama Wakil Bupati Drs. H. Amin Lasena, M.AP untuk 5 tahun ke depan (2018-2023).
Yaitu, visi: “Mewujudkan Bolaang Mongondow Utara Yang Berkelanjutan, Mandiri, Berbudaya dan Berdaya Saing”.
Dan misi: “Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas dan berbudaya; Memantapkan tata kelola pemerintahan yang baik (Good and clean Government); Meningkatkan daya saing ekonomi berbasis pertanian, perikanan dan pariwisata; dan Memantapkan pemerataan pembangunan infrastruktur wilayah yang handal”.
Untuk mendukung upaya pencapaian visi-misi Pemkab Bolmut tersebut, Desa Tontulow, Kecamatan Pinogaluman pun saat ini sedang giat meningkatkan persiapan menuju desa lumbung padi.
Hal tersebut dijelaskan Kepala Desa (Kades) Tontulow, Sakir Papeo, saat bincang-bincang di sela-sela kesibukannya bersama wartawan DM1, Rabu (7/8/2019).
Menurut Sangadi (Kades) Sakir Papeo, masyarakat di Desa Tontulow ini adalah sebagian besar bermata pencaharian sebagai petani.
Sakir Papeo menyebutkan, penduduk di Desa Tontulow ini sebanyak 740 jiwa terdiri dari 220 Kepala Keluarga (KK).
“Mayoritas warga saya, atau sekitar 90 persen adalah petani padi. Dan ini adalah dasar untuk mewujudkan Desa Tontulow sebagai desa lumbung padi, khususnya di Kecamatan Pinogaluman, dan Kabupaten Bolmut pada umumnya,” ujar Sakir Papeo.
Sakir Papeo mengungkapkan, dalam setahun terjadi 2 kali panen. Satu kali panen dapat menghasilkan 3 ton beras dalam 1 Hektar.
“Dengan jumlah lahan pertanian sawah seluas 50 Hektar di Desa Tontulow ini, kalau diakumulasikan persatu kali panen, maka akan menghasilkan 150 ton pertahun. Berarti dalam dua kali panen pertahun rata-rata mendapatkan hasil 300 ton beras per tahun,” jelas Sakir Papeo.
Sejumlah hal penting lainnya diterangkan oleh Sangadi Sakir Papeo. Di antaranya mengenai visi dan misi yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Desa Tontulow ini sendiri.
Sakir Papeo menyebutkan, saat ini pihaknya juga sedang fokus melanjutkan program yang belum dituntaskan oleh kades terdahulu, seperti yang termuat di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes), juga untuk menjadikan masyarakat (manusia) yang manusiawi dengan adanya program pemerintah tersebut.