Ryan Kono Dukung Pencanangan Zona Integritas untuk Gorontalo Bebas Korupsi

Bagikan dengan:

Wartawati/Editor: Dewi Mutiara

DM1.CO.ID, GORONTALO: Pemerintah Kota Gorontalo berkomitmen dan mendukung pencanangan zona integritas Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).

Hal itu ditandai dengan menandatangani komitmen bersama di Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jendral (Ditjen) Perbendaharaan, Kamis (13/2/2020).

Wakil Wali Kota Gorontalo, Ryan Kono mengatakan, dirinya mengapresiasi langkah yang dilakukan Kanwil Ditjen Perbendaharaan untuk berkomitmen menjadikan Kota Gorontalo bersih dari korupsi.

“Membangun WBK dan WBBM adalah suatu perwujudan terhadap pelayanan masyarakat yang lebih maksimal, sedangkan zona integritas merupakan bentuk komitmen dari penataan organisasi yang baik, yang efektif dan efisien,” ucap Ryan.

Ryan menambahkan, inisiatif yang dilakukan oleh Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Gorontalo ini ikut membantu pelayanan masyarakat dengan terbangunnya tertib administrasi.

“Pencanangan zona integritas ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif untuk perekonomian Gorontalo, juga bisa berdampak pada peningkatan pelayanan yang prima,” tutur Ryan.

Ryan berharap, dengan sistem penyelenggaraan yang baik, pelayanan masyarakat yang efektif dan efisien, maka akan terbentuk sistem pemerintahan yang baik pula.

“Maka saya berharap Zona integritas ini diikuti bisa oleh instans-instansi lain di Gorontalo,” pungkas Ryan. (dmk/dm1)

Bagikan dengan:

Dewi DM1

930 views

Next Post

Ryan Kono Dukung Pencanangan Zona Integritas untuk Gorontalo Bebas Korupsi

Kam Feb 13 , 2020
Wartawati/Editor: Dewi Mutiara DM1.CO.ID, GORONTALO: Pemerintah Kota Gorontalo berkomitmen dan mendukung pencanangan zona integritas Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Hal itu ditandai dengan menandatangani komitmen bersama di Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jendral (Ditjen) Perbendaharaan, Kamis (13/2/2020). Wakil Wali Kota Gorontalo, Ryan Kono mengatakan, dirinya mengapresiasi […]