DM1.CO.ID, KOLAKA TIMUR: Gelombang deras aspirasi dari warganet maupun tim pendukung agar mengusung Diana Massi (istri almarhum Bupati Samsul Bahri Madjid) untuk dipilih menjadi Wakil Bupati Kolaka Timur (Koltim), mendapat respon dari Plt Bupati, Andi Merya Nur.
Ketika diwawancarai oleh Kepala Biro DM1 Koltim melalui percakapan WhatsApp (WA), Andi Merya Nur (AMN) atau yang akrab disapa Mery itu mengatakan, terkait persoalan siapa figur Wakil Bupati (Wabup) Koltim merupakan domain (atau kewenangan) sepenuhnya empat partai pengusung Samsul Bersama Mery (SBM) pada Pilkada 9 Desember 2020. Yakni, PDI-P, Partai Demokrat, PAN, dan Partai Gerindra.
Mery mengakui adanya gelombang aspirasi yang mengalir deras, baik dari masyarakat maupun tim pendukung/relawan SBM (Samsul Bersama Mery) agar partai pengusung dan pendukung dapat mengusulkan nama Diana Massi sebagai calon Wakil Bupati.
Namun, menurut Mery, usulan itu hanya bisa terwujud jika memang dikehendaki oleh empat partai tersebut. “Semua tergantung dari keputusan internal partai pengusung SBM mengenai siapa figur yang akan diusung sebagai Wakil Bupati Koltim,” jelas Mery, Selasa sore (23/3/2021).
Meski belum ada usulan secara tertulis, akan tetapi Mery mengaku sudah menerima pernyataan secara lisan dari partai pengusung SBM. Itupun, menurut Mery, sejauh ini usulan secara lisan itu baru berasal Partai Amanat Nasional (PAN).
Pernyataan lisan itu, kata Mery, disampaikan langsung oleh Ketua DPD PAN Koltim, Rahmatia Lukman, yang saat ini juga sebagai Wakil Ketua DPRD Koltim.
“Semalam ibu Rahmatia menyampaikan kepada saya di acara tauziah malam ketiga almarhum bapak Bupati Koltim. Kalau partai pengusung lain seperti PDI-P, Demokrat dan Gerindra, belum ada. Intinya semua dikembalikan kepada partai pengusung,” terangnya. (rul/dm1)
Rab Mar 24 , 2021
DM1.CO.ID, GORONTALO: Sejumlah aktivis dan mahasiswa Gorontalo yang mengatasnamakan diri sebagai tim “Sniper GP-21”, pada Rabu (18/3/2021), mendatangi Kejaksaan Negeri (Kejari) Limboto, Kabupaten Gorontalo.